Banda Aceh (ANTARA) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sabang, Aceh, menyebut produksi perikanan tangkap di daerahnya masih cukup tinggi, sehingga pihaknya optimis mampu mencapai target produksi tahun ini.
“Target produksi perikanan tangkap kita tahun ini sebanyak 8.634 ton, Insha Allah kita optimis bisa tercapai,” kata Kepala Bidang Perikanan DKP Sabang Lifriza yang dihubungi dari Banda Aceh, Kamis.
Dijelaskan Lafriza, pemerintah terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat daerah pulau paling barat Indonesia itu, terutama para nelayan.
Ia menjelaskan Pemerintah Kota Sabang terus meningkatkan sarana dan prasarana penangkapan bagi nelayan sebagai upaya mencapai target hasil tangkapan.
Di samping itu juga terus melakukan peningkatan sumber daya manusia melalui pembinaan kelompok nelayan.
“Bantuan seperti kapal nelayan, mesin kapal, alat tangkap, dan juga sarana pendukung seperti GPS, alat keselamatan nelayan, jadi bantuan ini memang ada setiap tahun,” katanya.
DKP optimis target ini akan tercapai, sama halnya seperti hasil produksi ikan tangkapan pada 2021 yang mencapai 7,4 ton dari target 7 ton.
Begitu juga hasil tangkapan ikan pada 2020 yang mencapai 6,4 ribu ton atau melebihi target yang ditetapkan yakni 4,8 ribu ton.
Hasil produksi ini didukung dengan jumlah nelayan Sabang pada 2021 mencapai 1.270 orang, dengan total armada perikanan tangkap pada sebanyak 368 unit kapal motor 0-5 GT.
Selanjutnya 56 unit kapal motor 5-10 GT, enam unit kapal motor 10-20 GT dan tiga unit kapal motor 20-30 GT. Selanjutnya, motor tempel 196 unit dan perahu tanpa motor 76 unit.
Sedangkan jumlah alat tangkap di Sabang pada 2021 sebanyak 1.381 alat, seperti 24 pukat cincin, 386 pancing tonda, 704 pancing ulur, 22 rawai, 52 jaring insang, 187 panah, dan enam jala tebar.
Di samping perikanan tangkap, DKP Sabang juga terus meningkatkan ekonomi warga melalui pengembangan ikan budidaya.
Seperti tahun 2021, produksi ikan budidaya di Sabang mencapai 9,8 ton, diantaranya ikan lele 6.869 kilogram, ikan nila 2.608 kilogram, udang 280 kilogram dan bandeng 50 kilogram.
“Karena unggulan kita tangkap, di samping itu kami juga ada sedikit menganggarkan (dana) kegiatan untuk budidaya ikan,” katanya.
Sabang optimis target 8,6 ribu ton produksi ikan tangkap bisa tercapai
Kamis, 30 Juni 2022 17:56 WIB