Blangkejeren (ANTARA) - Wakil Bupati Gayo Lues H Said Sani meminta kepada seluruh masyarakat agar cermat dalam menerima suatu informasi, sebab saat ini sangat banyak beredar berita bohong (hoax).
Bahkan ujaran kebencian yang sengaja disebarkan oleh pihak-pihak tertentu, untuk menjatuhkan nama baik seseorang dan menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
“Berita hoax dan ujaran kebencian dapat menimbulkan gesekan di masyarakat, sehingga tercipta sebuah konflik dan mengganggu perdamaian,” kata Wabup Said Sani, saat membuka dialog isu aktual di Hotel Ari Naufal Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, Kamis.
Selain itu yang menjadi catatan penting, peredaran narkoba cukup mengkhawatirkan di setiap daerah, untuk itu Said mengajak semua elemen agar memerangi narkoba yang dapat merusak sendi kehidupan generasi bangsa.
Sementara Kepala Badan Kesbangpol Aceh diwakili Kabid Penanganan Konflik dan Kewaspadaan Nasional, Dedy Andrian, SE MM mengatakan, kegiatan tersebut dilaksankaan untuk mengumpulkan berbagai masukan dari seluruh stakeholder, sebagai langkah solutif untuk menjawab permasalahan yang terjadi di Aceh. Dengan alur yang telah direncanakan, dan konflik sosial dapat dihindari.
Kegiatan ini bertemakan “Membangun sinergi antara Pemerintah dan masyarakat dalam menjaga ketentraman dan ketertiban daerah” yang diikuti oleh 20 orang peserta dari berbagai unsur antara lain unsur TNI, Polri, Kejari, MPU, Kesbangpol, Satpol PP dan WH, BNNK, Dinas Pemberdayaan Perempuan, FKDM, FKUB, FPK, aparat desa, mahasiswa, jurnalis, Ormas, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh agama, tokoh adat dan tokoh pemuda.
Dalam kegiatan dialog isu aktual itu menghadirkan tiga narasumber, yaitu Kasat Intel Polres Gayo Lues, Karyanto, Kepala Bakesbangpol Gayo Lues, M. Noh, SPd, Dosen UIN Araniry, Kamaruzzaman Bustamam Ahmad.