Aceh Timur (ANTARA) - Truk mengangkut minyak mentah terbakar di Gampong Mata Ie, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.
Informasi dihimpun di Aceh Timur, Minggu, diduga truk tersebut terbakar ketika hendak mengangkut minyak mentah hasil penyulingan dilakukan masyarakat secara tradisional di pedalaman Aceh Timur itu pada Sabtu (24/12).
Sopir truk ketika itu hendak mengangkut minyak mentah dari sebuah sumur minyak di Gampong Mata Ie, untuk diangkut ke dapur pengolahan minyak mentah di Gampong Pertamina, Ranto Peureulak.
Setelah selesai menaikkan drum berisi minyak mentah, lalu sopir menyalakan mesin. Tiba-tiba, sopir mencium bau kabel yang diduga sedang terbakar. Lalu sopir turun untuk melakukan pengecekan ke bagian mesin.
Sopir melihat api muncul dari bagian baterai mobil, sehingga sopir meminta pertolongan warga sekitar. Akan tetapi, akibat rembesan dan tumpahan minyak mentah di sekitar sumur yang banyak, sehingga api spontan membesar hingga membakar mobil dan drum berisi minyak di dalam mobil.
Tak lama berselang, satu unit pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk memadamkan api. Suara ledakan dan kobaran api menimbulkan reaksi masyarakat sekitar, sehingga warga berbondong-bondong ke lokasi hingga selesai dilakukan pemadaman sekira pukul 00.45 WIB.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari instansi terkait mengenai kebakaran truk yang diduga mengangkut minyak mentah di Gampong Mata Ie, Ranto Peureulak, Aceh Timur.