Ancam jiwa pengendara, Polresta Banda Aceh urai kemacetan di jembatan rusak

Banda Aceh (ANTARA) - Personel Satlantas dan Polsek Baitussalam Polresta Banda Aceh mengatur arus lalu lintas di sepanjang jembatan rusak Gampong Lamnga-Lam Ujung, Kecamatan Mesjid Raya Aceh Besar. 

"Polisi dari Satlantas dan Polsek Baitussalam melakukan pengaturan arus lalu lintas yang terlihat sangat macet pada sore hari," kata Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli melalui Kasat Lantas Kompol Sukirno, di Banda Aceh, Minggu malam. 
Jembatan yang sedang dibangun tersebut sudah sangat memprihatinkan, terlihat kubangan sangat besar yang mengakibatkan mudahnya terjadi kecelakaan terhadap pengendara sepeda motor maupun pengemudi mobil.

Karena itu, kepolisian melakukan patroli dan melihat sepanjang jalan Malahayati mengalami kemacetan, sehingga mencari sumber lokasinya yang menghambat perjalanan warga.

Akibat adanya perbaikan jembatan maka arus lalu lintas menjadi terhambat. Selain itu aktivitas dan mobilitas warga juga menjadi terganggu, apalagi dihari libur, banyaknya kendaraan yang melintasi rute Laweung-Krueng Raya.

“Sudah menjadi kewajiban Polri hadir dan semoga dapat memberikan dampak baik yang dapat dirasakan olah pengguna jalan untuk mengurai kemacetan yang panjang,” kata Sukirno. 

Sementara itu, Kanit Turjagwali Ipda Amrizal yang berada di lapangan menyatakan, dalam rangka mengurai kemacetan pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas dengan cara buka tutup. 

"Karena jembatan sangat kecil dan rawan terperosok kenderaan ke dalam lubang, maka kami melakukan rekayasa lalu lintas berupa buka tutup di kedua ujung jembatan," katanya.

Jembatan yang sedang diperbaiki, kata Amrizal, adanya lubang besar yang disebabkan kayu penopang di sana patah. Kondisi itu terjadi akibat beban kendaraan yang melintasi jembatan itu terlalu besar seperti truk pengangkut batu gunung, truk semen dan truk pengangkut BBM.

Karena itu, pihaknya bersama Polsek Baitussalam berinisiatif mendatangi lokasi untuk memberikan kemudahan agar lalu lintas tidak macet total yang berakibat lumpuhnya jalan nasional itu.

“Hal ini kami lakukan adalah bagian dari tanggung jawab sebagai anggota Polri yang selalu hadir di tengah masyarakat, dan kita imbau bagi pengendara agar berhati-hati,” demikian Amrizal.