Banda Aceh (ANTARA) - Korban meninggal dunia dalam kecelakaan maut di jalan lintas Sumatra, Desa Alue Batee, Kecamatan Peudawa, Kabupaten Aceh Timur, bertambah, sehingga menjadi lima orang.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Aceh Timur Iptu Krisna Hadi Widyanto di Aceh Timur, Kamis, mengatakan selain menewaskan lima orang, kecelakaan tersebut juga menyebabkan 14 orang lainnya luka-luka.
"Dari 14 orang tersebut, dua orang mengalami luka berat dan 12 orang lainnya mengalami luka ringan. Sedangkan yang meninggal dunia lima orang," kata Krisna Hadi Widyanto.
Baca: Empat orang tewas dalam kecelakaan maut di Aceh Timur
Sebelumnya, mobil bak terbuka membawa sekelompok orang bertabrakan dengan mini bus Toyota Fortuner, di jalan lintas Sumatra, Desa Alue Batee, Kecamatan Peudawa, Kabupaten Aceh Timur, Rabu (26/4) sekira pukul 18.30 WIB.
Lima korban meninggal dunia tersebut merupakan penumpang mobil terbuka yakni Nalahuddin (48), Putri Mulya (5), Khairi Akmal (9), Mariani (53), dan Neslawati (45). Kelimanya warga Desa Buket Pala, Kecamatan Peureulak, Kab. Aceh Timur.
Krisna Hadi menyebutkan adapun identitas pengemudi Toyota Fortuner Ketut Lamat (63), warga Pegagahan, Kecamatan Pegagahan, Kabupaten Serdang bedagai, Sumatera Utara. Sedangkan pengemudi mobil bak terbuka Saifullah (32), warga Buket Pala, Kecamatan Peureulak.
Kecelakaan bermula mobil bak terbuka melaju dari Medan menuju Banda Aceh. Sedangkan minibus Toyota Fortuner melaju dari arah sebaliknya.
Baca: Empat orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Aceh Besar
Setibanya lokasi kejadian jalan menikung, mobil bak terbuka terlalu melebar ke kanan jalan. Saat bersamaan melaju, minibus Toyota Fortuner, sehingga kedua kendaraan tersebut terlibat tabrakan.
Akibat kejadian tersebut, pengemudi minibus Toyota Fortuner mengalami patah tulang tangan kanan. Sementara, pengemudi mobil bak terbuka mengalami luka di wajah, lengan, kaki.
Kini, semua korban kecelakaan tersebut dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zubir Mahmud di Idi Rayeuk dan rumah sakit di Peureulak, Kabupaten Aceh Timur.
"Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan diamankan guna pengusutan lebih lanjut. Sedangkan korban meninggal sudah diserahkan ke pihak keluarga,” kata Krisna Hadi Widyanto.