Safari Wukuf diberikan kepada jamaah haji yang sakit atau yang dalam perawatan di KKHI atau RS Arab Saudi melalui manajemen Safari Wukuf. Karena, kata Zahari, wukuf di Arafah adalah salah satu rukun haji yang tidak bisa digantikan dengan denda sekalipun.
"Kalau ada jamaah haji Indonesia yang sedang sakit dan bisa dibawa dengan ambulan atau bus kesehatan mereka akan disafariwukufkan dengan tetap berada di dalam kendaraan. Apabila tidak memungkinkan akan dibadalhajikan oleh petugas," katanya.
Azhari menambahkan, semua jamaah yang sudah berada di Mekkah menempati penginapan di Al Kiswah Tower Hotel, Mekkah. Penginapan ini berjarak sekitar 1 kilometer dari Masjidil Haram, lebih dekat dari musim haji sebelum-sebelumnya.
Saat ini, hanya jamaah calon haji Aceh dari kloter 12 yang belum berangkat ke Tanah Suci. Rencananya kloter ini akan berangkat pada 15 Juni 2023 dari Bandara SIM, Aceh Besar, menuju Bandara King Abdul Aziz (JED), Jeddah, dengan maskapai Garuda Indonesia.
Jamaah Kloter 12 akan bergabung dengan jamaah embarkasi lain untuk memenuhi kuota kursi pesawat.
Baca juga: Seorang calon haji asal Aceh meninggal dunia karena serangan jantung, begini penjelasannya