Noviandri mengatakan terkait transisi energi dimana hal tersebut didefinisikan sebagai suatu proses pengalihan sumber energi dari sumber yang berbasis bahan bakar fosil kepada sumber-sumber yang tidak menghasilkan energi karbon.
Implementasi bauran dari Program EBT Nasional sampai dengan Januari 2023 sebesar 13,53 persen yang didominasi oleh air dan panas bumi. Di Provinsi Aceh, total kapasitas pembangkitan EBT saat ini mencapai 19,62 MW dengan potensi penambahan kapasitas pembangkit EBT diperkirakan mencapai 188 MW.
Dalam kesempatan tersebut Noviandri juga mengajak mahasiswa untuk mengunduh dan menggunakan Aplikasi PLN Mobile.
”PLN sudah menciptkan Super App untuk memudahkan pelanggan dalam memenuhi kebutuhan kelistrikan. Di sana tersedia banyak sekali fitur di dalam Aplikasi PLN Mobile tersebut yang tujuannya memudahkan pelanggan dalam memenuhi kebutuhan instalasi listrik di rumah, kantor, atau gedung ketika mengalami gangguan,” katanya.
Baca juga: Kejari Lhokseumawe temukan indikasi korupsi penggelapan pajak Rp3,4 miliar terkait penerangan jalan