Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Banda Aceh terus berupaya mencegah kenaikan harga bahan kebutuhan pokok menjelang perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di daerah itu melalui operasi pasar murah dengan menyediakan paket sembako murah.
"Kegiatan seperti terus kita laksanakan, agar perekonomian daerah tetap stabil,” kata Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin di Banda Aceh, Rabu.
Ia menjelaskan, pasar murah merupakan salah satu strategi Pemerintah Kota Banda Aceh dalam upaya menekan kenaikan harga barang dan mengendalikan stok kebutuhan bahan pokok.
Baca juga: Pj Bupati Aceh Besar: Pasar murah di 30 titik bisa tekan inflasi
Pemkot Banda Aceh menyiapkan 4.350 paket bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula pasir dan telur, yang akan disebar di sejumlah titik di Kota Banda Aceh.
Pasar murah ini juga bertujuan untuk menekan angka inflasi dan menjaga kestabilan serta ketersediaan bahan pokok jelang Maulid Nabi Muhammad SAW.
“Kita berharap dengan hadirnya program ini bisa membantu warga, apalagi menjelang pelaksanaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang sebentar lagi kita laksanakan," ujarnya.
Amiruddin berharap paket bahan pokok ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga tidak berdampak pada kenaikan harga. Ia yakni bahwa program tersebut sangat membantu masyarakat, karena dijual dengan harga yang cukup murah.
Selain itu, kata Pj wali kota, pasar murah dilaksanakan sesuai dengan instruksi dari Presiden Joko Widodo dan Menteri Dalam Negeri agar daerah terus menerapkan langkah pengendalian inflasi, yang salah satunya dengan menggelar pasar murah.
"Kita terus berupaya dalam rangka mengendalikan harga barang kebutuhan pokok seperti beras, telur, gula, dan minyak goreng, dengan adanya operasi pasar kita harapkan perekonomian masyarakat sedikit terbantu," katanya.
Baca juga: Pemkab Aceh Besar intensifkan pasar murah elpiji bersubsidi
Pemkot Banda Aceh cegah kenaikan harga bahan pokok lewat pasar murah
Rabu, 13 September 2023 14:23 WIB