PLN gandeng EKN manfaatkan limbah sawit jadi co-firing PLTU
Selasa, 10 Oktober 2023 11:17 WIB
Iwan Agung menjelaskan, pengolahan biomassa ini telah menyerap 40 tenaga kerja lokal di Sambas Kalimantan Barat. Ia pun optimis, program co-firing jenis lain yang digagas akan mampu menyerap tenaga kerja lokal secara masif dan mengurai permasalahan sampah yang banyak terjadi di berbagai daerah.
“Ada 40 orang yang terlibat dalam produksi pelet tandan kosong kelapa sawit. Demikian juga dengan biomassa jenis lainnya. Semoga ini jadi awal yang baik karena selama ini mungkin tandan kosong menumpuk di kebun dan sekarang sudah bisa dimanfaatkan,” lanjut Iwan Agung.
Lebih jauh, Iwan mengungkapkan penggunaan co-firing biomassa merupakan salah satu langkah menurunkan emisi karbon mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
“Melalui teknologi co-firing ini, PLN bisa mendapatkan beberapa manfaat sekaligus. Menekan emisi karbon yang dihasilkan oleh PLTU, meningkatkan bauran energi yang ramah lingkungan hingga akhirnya mencapai tujuan nasional Net Zero Emission pada tahun 2060 atau lebih cepat,” tutup Iwan Agung.
Baca juga: PLTU dan lima pembangkit Milik PLN Grup raih tujuh penghargaan tingkat ASEAN