Banda Aceh (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma menyatakan badan usaha milik daerah (BUMD) harus bisa menjadi roda penggerak pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Selain memberikan kontribusi untuk pendapatan daerah, BUMD juga harus bisa menjadi roda penggerak perekonomian masyarakat," kata Cut Syazalisma di Aceh Selatan, Senin.
Pernyataan tersebut disampaikan Cut Syazalisma pada pelantikan dan pengucapan sumpah Zirhan sebagai Direktur PD Fajar Selatan. PD Fajar Selatan merupakan BUMD milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan.
Pj Bupati Aceh Selatan mengatakan BUMD memiliki peran ganda. Pada satu sisi, PD Fajar Selatan berorientasi untuk mendapatkan keuntungan, di sisi lain berorientasi sosial, memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
"Di samping orientasinya mendapatkan keuntungan, BUMD PD Fajar Selatan juga harus mampu menumbuhkan sektor perekonomian masyarakat. Artinya, kehadiran BUMD juga menguntungkan masyarakat," katanya.
Selain itu, Cut Syazalisma juga meminta jajaran manajemen BUMD PD Fajar Selatan untuk terus berbenah mewujudkan keberadaan perusahaan daerah tersebut yang sehat, baik keuangan maupun manajerial serta mampu memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.
Di samping itu, kata Pj Bupati, perusahaan daerah dituntut untuk mampu beradaptasi dengan pesatnya perkembangan dunia digital. Serta memanfaatkan teknologi di bidang layanan dan adaptif terhadap ekspektasi harapan masyarakat yang semakin tinggi.
"Karena itu, dibutuhkan inovasi dalam setiap aksi agar dapat mewujudkan keuntungan, baik untuk perusahaan dan pendapatan daerah maupun keuntungan bagi masyarakat," kata Cut Syazalisma.
Baca juga: Kementerian LHK pantau pengelolaan lingkungan di Aceh Selatan
