Polda Aceh ingatkan masyarakat pastikan kondisi kendaraan saat mudik

Pemudik sepeda motor melintas di lokasi rawan kecelakaan di Tikungan Seunapet, jalan nasional Banda Aceh-Medan, Desa Suka Damai, Kecamatan Lembah Seulawah, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Kamis (4/4/2024). Dinas Perhubungan Provinsi Aceh memprediksi selama Idul Fitri 1445 Hijriah akan terjadi pergerakan sebanyak 344.795 orang yang didominasi moda angkutan darat. ANTARA FOTO/Ampelsa

Banda Aceh (ANTARA) - Kepolisian RI Daerah (Polda) mengingatkan masyarakat untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan baik saat melakukan mudik atau pulang kampung pada hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah atau 2024 Masehi.

Kepala Bidang Humas Polda Aceh Kombes Pol Joko Krisdiyanto di Banda Aceh, Jumat, mengatakan kondisi kendaraan yang tidak layak jalan bisa mengancam keselamatan apabila digunakan saat mudik.

"Kami mengingatkan masyarakat agar memastikan kendaraan yang digunakan saat mudik dalam kondisi baik dan layak jalan. Periksa mesin, rem, dan lampu kendaraan sebelum digunakan mudik," kata Joko Krisdiyanto.

Baca juga: Polda Aceh pastikan rekrutmen anggota Polri transparan

Perwira menengah Polda Aceh itu juga mengingatkan pengemudi angkutan umum tidak ugal-ugalan membawa penumpang mudik. Selain itu, pengemudi juga harus bebas pengaruh alkohol dan narkoba.

"Semua ini kami sampai agar perjalanan mudik masyarakat, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum berjalan lancar serta mencegah terjadinya hal yang tidak diinginkan," kata Joko Krisdiyanto.

Terkait pengamanan Idul Fitri 1445 Hijriah, Joko Krisdiyanto mengatakan Polda Aceh dan jajaran menggelar Operasi Ketupat Seulawah 2024. Operasi berlangsung selama 13 hari sejak 4 hingga 16 April 2024.

Operasi melibatkan 3.232 personel gabungan terdiri dari 1.835 personel Polri serta 1.397 personel dari instansi terkait lainnya seperti TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Basarnas, PMI, Dinas Kesehatan, dan lainnya.

"Untuk mendukung operasi ketupat tersebut, Polda Aceh juga membentuk 60 pos, terdiri 31 pos pengamanan, 27 pos pelayanan, serta dua pos terpadu. Pos tersebut untuk memudahkan pelayanan kepolisian kepada masyarakat," kata Joko Krisdiyanto.

Baca juga: Polda Aceh libatkan 3.232 personel dalam Operasi Ketupat Seulawah