Polres Aceh Timur perketat penjagaan gudang logistik pilkada

Aceh Timur (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Aceh Timur memperketat penjagaan gudang logistik Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Aceh Timur menyusul pelaksanaan pemungutan suara pada Pilkada 2024 semakin dekat.

"Kepolisian memperketat penjagaan gudang logistik KIP Kabupaten Aceh Timur. Apalagi logistik pilkada sebagian sudah berada di gudang tersebut," kata Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru di Aceh Timur, Senin.

Selain penjagaan, kata dia, pihaknya juga meningkatkan intensitas patroli di sekitar gudang logistik maupun Kantor KIP Kabupaten Aceh Timur selaku lembaga penyelenggara pilkada.

Menurut perwira menengah kepolisian itu, meningkatnya intensitas patroli karena waktu pemungutan suara pilkada semakin dekat. Patroli dilakukan siang dan malam.

"Patroli ini juga mencakup pemeriksaan sistem keamanan yang terpasang, termasuk kamera pengawas dan penerangan di sekitar gudang," kata Kapolres Aceh Timur.

Nova Suryandaru mengatakan patroli dan penjagaan tersebut untuk memastikan tidak ada kegiatan yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan, baik gudang logistik pilkada maupun Kantor KIP Kabupaten Aceh Timur.

Selain patroli, kata dia, pihaknya juga terus berkomunikasi aktif dengan petugas yang berjaga di gudang logistik guna memastikan tempat tersebut tetap aman. Kepada petugas sipil yang menjaga gudang tersebut diimbau segera melaporkan jika ada hal yang mencurigakan.

Ia menegaskan patroli dan penjagaan dari kepolisian tersebut merupakan upaya nyata Polri dalam mengawal suksesnya Pilkada 2024, khususnya di wilayah hukum Polres Aceh Timur.

"Kami juga mengajak masyarakat ikut bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan Kabupaten Aceh Timur yang kondusif. Kepada masyarakat, diminta segera melaporkan kepada kepolisian jika ada hal yang dapat mengganggu pelaksanaan pilkada di Kabupaten Aceh Timur," kata Nova Suryandaru.

Pilkada di Kabupaten Aceh Timur digelar bersamaan antara pemilihan bupati dan wakil bupati dengan dengan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh pada 27 November 2024.

Pilkada di Kabupaten Aceh Timur diikuti empat pasangan calon, yakni Sulaiman dan Abdul Hamid, Ridwan dan Muhammad, Firman Dandi dan Muchtar Ibrahim, serta Iskandar Usman Al-Farlaky dan T Zainal Abidin.