Banda Aceh (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Aceh mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir di wilayah barat-selatan Aceh, yang diprediksi terjadi pada periode 5–15 Maret.
Prakirawan BMKG Aceh, Amat Komi, di Banda Aceh, Jumat, menjelaskan, peringatan ini dikeluarkan sehubungan dengan adanya dinamika atmosfer berupa belokan angin dan konvergensi di wilayah Aceh serta anomali suhu muka laut yang hangat di perairan barat, utara, dan timur Aceh.
“Beberapa kondisi tersebut dapat berpotensi terhadap pertumbuhan awan hujan di wilayah Aceh yang berpotensi banjir bandang terutama di wilayah Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) dan sekitarnya,” katanya.
Baca juga: Jembatan gantung sepanjang 120 meter ambruk di Nagan Raya
Ia menyebutkan bahwa wilayah barat-selatan Aceh, yang meliputi Aceh Jaya, Aceh Barat, Aceh Barat Daya, Nagan Raya, Aceh Selatan, Subulussalam, Gayo Lues, hingga Aceh Tenggara, diprediksi berpotensi mengalami banjir pada periode 5–15 Maret.
Potensi banjir ini juga diprakirakan terjadi pada 5-10 Maret di wilayah utara-timur Aceh mencakup Aceh Singkil, Aceh Tengah, Pidie Jaya, Benar Meriah, Aceh Besar, Aceh Timur, Bireuen, dan Simeuleu.
Sementara wilayah Aceh Tamiang dan Pidie tidak diprediksi akan terjadi banjir pada bulan Maret.
Sehubungan dengan potensi banjir tersebut, Komi mengatakan bahwa BMKG Aceh telah mengeluarkan imbauan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat untuk menyosialisasikan peringatan dini ini.
“Kepada BPBD lokasi terdampak potensi banjir untuk dapat segera menyosialisasikan peringatan dini ini hingga ke masyarakat terdampak,” katanya.
Selain itu, ia juga mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap hujan lebat serta terus memantau perkembangan cuaca melalui kanal resmi WhatsApp, Facebook, dan situs web BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda (SIM) Banda Aceh.
“Masyarakat diimbau agar tetap tenang, namun terus waspada dengan memonitor perkembangan informasi dan peringatan dini cuaca melalui berbagai kanal resmi BMKG,” katanya.
Baca juga: Banjir rendam 47 desa di Aceh Barat Daya, begini dampaknya