Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Pembalap Kota Banda Aceh yang memperkuat sejumlah tim balap motor (rancing team) merajai Kejuaraan daerah (Kejurda) motorprix Honda Sonic IMI Aceh, yang digelar di sirkuit NP komplek Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, Minggu (6/5).
Dari 10 kelas yang diperlombakan dalam Kejurda yang memperebutkan tropi Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Aceh, Ibnu Rusdi, para pembalap Banda Aceh menjuarai di empat kelas.
Empat kelas yang dijuarai pembalap Banda Aceh yaitu motorprix seeded (MP1 senior)150 cc tune up bebek 4 tak dan kelas MP2 senior 125cc diraih Abdul Malik dari Team Honda Capella, Fit Astra, KYT, FDR.
Selanjutnya, Standar mix MP6 125 cc (persiapan PORA) diraih Safrianto Ilham dari Bos Kecil Robby MKS Racing Team. Kelas bebek 4 tak 125cc standar pemula MP5 - 2015 (OMR Honda) juara diraih Muhammad AFY dari tim MKO Padstick NH Family.
Para pembalap Banda Aceh juga menduduki tempat kedua dan ketiga hampir di semua kelas. Bahkan di kelas 125 cc Mix Seeded MP2 peringkat I, II, III dan IV milik Banda Aceh.
Sementara itu, pembalap Aceh Timur menjuarai dua kelas yaitu 125cc Mix Pemula A MP4 dan 110cc Standar Pemula MP6-2015 (OMR Honda) atas nama TM Kausar dari tim Ampont A2N PT CGM RM Paga Ayee. Pembalap dari kabupaten ini juga menempati posisi kedua dan ketiga di beberapa kelas.
Sedangkan pembalap dari Pidie juara di kelas 130cc standar MP6 non juara 2018 atas nama Nazir dari tim Kilang Padi HBR 555. Aceh Besar juara di kelas 130 cc Standar MP6 Pelajar atas nama Muammarullah dari Conot Rancing Aya Speed RT. Urutan kedua di kelas ini juga dari Aceh Besar atas nama Abul Yasir dari 78 R Amex Style MRD Rancing.
Sabang juga menempati seorang pembalap di urutan pertama di kelas 130 cc Standar Pemula MP7-2015 (OMR) atas nama Muhammad Rezki dari Tim AMRT.
Pembalap Sumatera Utara juga ambil bagian dalam even ini, berhasil menjadi juara di kelas 150 cc Mix Pemula A MP3 atas nama Andrian Aritonang dari tim Honda Indako.
Pimpinan lomba, Abdurrahman melalui pengawas lomba dan Ketua Juri, Ahmad Tahar menjelaskan kejuaraam ini diikuti 84 pembalap dari 18 kabupaten/kota di Aceh plus satu tim dari Sumatera Utara.
Sebutnya, dari 84 pembalap terdiri dari seeded (senior) 20 pembalap, pemula A (54), pemula B (10) dengan jumlah 140 starter.
Lomba motorprix yang dipandu komentator balapan (race comentator) Mumun, berlangsung seru di setiap race, sehingga mengundang banyak perhatian masyarakat dan penggemar olahraga otomotif ini.
Sementara itu, Ketua Harian KONI Aceh, Kamaruddin Abu Bakar yang akrab disapa Abu Razak ketika membuka kejuaraan ini Minggu pagi mengatakan, KONI Aceh memberikan perhatian terhadap semua cabang olahraga, termasuk olahraga otomotif atau IMI Aceh. Memperjuangkan infrastruktur lomba yaitu sirkuit di Kuta Malaka, Aceh Besar bisa terwujud dalam dua tahun ini.
Ketua IMI Aceh, Ibnu Rusdi berharap kepada para pembalap yunior saat ini sudah bisa persiapan dari sekarang, sehingga bisa tampil pada saat Aceh menjadi tuan rumah PON XXI/2024.
Ketua Harian IMI Aceh, David GP mengatakan, kejuaraan ini menyediakan hadiah total Rp70 juta. Even ini akan digelar lima seri. Setiap tahun IMI Aceh mengelar lomba motor prix, grass track dan motor cross.
Pembalap Banda Aceh rajai Kejurda Motoprix
Senin, 7 Mei 2018 8:05 WIB