Suka Makmue (ANTARA) - Tim Reserse Mobil (Resmob) Polda Aceh hingga kini turut membantu penyelidikan terhadap kasus pembunuhan terhadap Muhammad Yusuf (45), warga Desa Alue Raya, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh yang ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah perkebunan kelapa sawit di daerah itu pada Minggu (23/6/2019) pekan lalu.
"Tim Resmob Polda Aceh sudah satu pekan berada di Nagan Raya, guna membantu personel Polres untuk mengungkap kasus pembunuhan ini," kata Kapolres Nagan Raya, Aceh, AKBP Giyarto SIK melalui Kasat Reskrim AKP Bobi Putra Ramadan Sebayang SIK kepada Antara, Senin.
Polisi juga sudah meminta keterangan terhadap 10 orang saksi agar lebih mudah mengungkap pelaku utama dalam kasus tersebut, dan berharap segera menangkap pelakunya.
Pihaknya juga sudah mengantongi sejumlah petunjuk yang mengarah pada pelaku dan kini petugas masih terus bekerja keras, agar dapat memecahkan kasus yang menghebohkan publik di Nagan Raya.
Tidak hanya itu, polisi juga harus banyak mengumpulkan keterangan saksi karena saat terjadinya pembunuhan terhadap Muhammad Yusuf, tidak ada warga atau saksi yang melihat secara langsung kejadian ini, kecuali saksi yang pertama sekali menemukan korban dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
"Semoga pelakunya segera tertangkap, kami yakin, cepat atau lambat pelaku pasti akan berhasil kita tangkap," harap AKP Bobi Putra Ramadan Sebayang.
Polisi menegaskan korban diduga kehabisan darah karena dibunuh.
Pada bagian tubuh korban juga ditemukan sejumlah luka dan ikut ditemukan sebilah parang yang terdapat banyak lumuran darah.
Polda Aceh selidiki kasus pembunuhan di Nagan Raya
Senin, 1 Juli 2019 13:38 WIB