Banda Aceh (ANTARA) - Salah satu perusahaan Agrobisnis PT JAPFA Comfeed Indonesia Tbk melalui anak perusahaannya PT Indojaya Agrinusa bekerja sama dengan Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) mendirikan Teaching Farm di Gampong Ie Suum, Kecamatan Masjid Raya Raya, Aceh Besar.
"Teaching Farm ini bisa menjadi media pembelajaran bagi semua fakultas yang ada di Unsyiah dengan multi disiplin ilmu dan pihaknya sengaja mendirikan tiga jenis kadang agar bisa menjadi perbandingan bagi mahasiwa untuk menilai sendiri kelebihan serta kekurangannya," kata Head of Operation JAPFA Sumbagut Anwar Tandiono di Aceh Besar, Selasa.
Ia menjelaskan Teaching Farm ini terdiri dari tiga kandang besar yaitu Comercial Farm Closed House, Panggung Ruang Terbuka dan Open House Postal. Semua jenis kandang tersebut memiliki ukuran yang sama yaitu 8 x 70 meter.
"Tiga model yang kita bangun ini, akan semakin gampang untuk membuat perbandingan dari segala aspek. Itulah arti Teaching Farm yang sebenarnya. Kita berharap akan lahir pengusaha muda atau peternak baru dari Unsyiah," katanya.
Dalam kerja sama tersebut Unsyiah menyediakan lahan untuk membangun Teaching Farm, sementara pembiayaan dan teknis pembangunanya ditangani oleh PT. Indojaya Agrinusa.
Kandang yang mampu menampung sekitar 20.000 ekor ayam tersebut diresmikan langsung oleh Presiden Komisaris PT. JAPFA, Syamsir Siregar yang sebelumnya telah meresmikan Pabrik Penetasan Telur (Hatchery) di Gampong Jawie, Kecamatan Seulimum, Aceh Besar.
Presiden Komisaris PT. JAPFA, Syamsir Siregar mengatakan, pendirian Teaching Farm ini adalah bagian dari kesepakatan kerja sama Unsyiah dengan JAPFA pada 2018.
Syamsir berharap, pendirian Teaching Farm ini mampu menjadi media pembelajaran bagi mahasiswa Unsyiah untuk memasuki industri peternakan.
Rektor Unsyiah Prof Samsul Rizal menyampaikan terima terima kasih atas dukungan JAPFA dalam upaya mengembangkan mutu pendidikan dan penelitian mahasiswa Unsyiah, melalui pendirian Teaching Farm ini.
"Pendirian Teaching Farm ini sejalan dengan cita-cita Unsyiah untuk terus mengembangkan mutu pendidikan dan penelitan, sehingga FKH Unsyiah bisa terus berkontribusi dalam upaya pengembangan dunia peternakan di Indonesia," katanya.
Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri Bupati Aceh Besar Mawardi Ali, Kepala BNN RI Komjen Pol Heru Winarko, Chief Operating Officer JAPFA Bambang B. Hendarto, ÿDekan Fakultas Kedokteran Hewan Dr Muhammad Hambal dan pejabat di lingkungan Pemerintah Aceh.
JAPFA-Unsyiah dirikan Teaching Farm di Aceh Besar
Rabu, 9 Oktober 2019 7:08 WIB