Banda Aceh (ANTARA) - Dharma Wanita Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Peternakan (Distanbunak) Aceh Tamiang membagi-bagikan masker kain sebagai alat pelindung diri (APD) ke warga yang berada di kompleks pasar hewan demi mencegah penyebaran wabah virus corona.
"Masker yang kita bagikan tadi sebanyak 450 helai. Tapi masih kurang, karena banyak sekali masyarakat yang datang ke pasar hewan menjelang bulan suci Ramadhan ini," terang Ketua Dharma Wanita Distanbunak Aceh Tamiang, Fifi Sumanti di Pasar Hewan Manyak Payed, Aceh Tamiang, Kamis.
Baca juga: Mahasiswa bagi masker dan vitamin untuk nelayan Sabang
Ia mengaku, pasar hewan dipilih oleh organisasi yang beranggotakan isteri Aparatur Sipil Negara (ASN) karena merupakan tempat berkumpulnya banyak orang, sehingga dinilai sangat rentan dari ancaman penularan wabah COVID-19.
Apalagi, lanjut dia, memasuki bulan suci Ramadhan tahun ini yang tinggal sepekan lagi, dipastikan aktivitas pasar hewan yang terletak di Kampung (desa) Ie Bintah, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang, semakin ramai.
Baca juga: Bhayangkari Polres Bener Meriah bagi masker dan nasi kotak ke pengendara
Pembeli dan penjual ternak sejak pagi hari sudah berdatangan ke lokasi lelang hewan ternak yang dibuka oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang setiap pekan satu kali, yakni hari Kamis.
"Pasar hewan ini kita pilih, karena setiap hari Kamis sangat padat aktivitas jual beli ternak. Kami ingin para peternak juga terlindungi, selalu memakai masker, dan cuci tangan yang sudah disediakan," ujarnya.
Baca juga: DWP Kota Sabang bagi masker kepada masyarakat
Ia yang juga didampingi beberapa pengurus organisasi tersebut di antaranya Yeni Fitria, Syafrida, dan Gustiana mengakui, ratusan helai masker kain yang disumbangkan merupakan hasil kerajinan tangan anggota Dharma Wanita Distanbunak Aceh Tamiang yang diproduksi di rumah masing-masing.
"Saat musim virus COVID-19 ini, kita ada produksi masker kain sendiri. Kenapa kita kasih masker kain, karena bisa dicuci untuk dipakai lagi setiap peternak beraktivitas," jelas Fifi.
Sekretaris Distanbunak Aceh Tamiang, M Nasir, mengatakan, aktivitas di Pasar Hewan Manyak Payed pekan ini lebih ramai dari hari pekan-pekan sebelumnya.
Ia menyebut, untuk mengatasi penyebaran wabah virus corona, maka pihaknya telah menyediakan tempat cuci tangan, dan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan beberapa titik di pasar hewan tersebut.
"Selain pembagian masker hari ini, kita juga telah sediakan tempat cuci tangan dua titik. Yakni di dalam dan satu lagi titik di pintu masuk pasar hewan, yang sudah ada sejak pekan lalu," terangnya.