Lhokseumawe (ANTARA) - Seribuan anggota Komite Muallimin Aceh Sumatera bersama Panglima GAM seluruh Aceh dan eks GAM Tripoli menghadiri acara zikir dan do'a bersama di Makam Sultan Malikussaleh, Desa Beurigen, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (4/4).
Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) wilayah Pasee Teungku Zulkarnaini alias Teungku Nie mengatakan kegiatan do'a dan zikir bersama jelang bulan Ramadhan tersebut merupakan sebagai ajang merajut tali silaturrahmi dan menjaga kekompakan dalam struktur komando GAM.
"Do'a dan zikir bersama ini untuk mengambil keberkatan dalam menyatupadukan semua eks kombatan GAM," kata Tgk Zulkarnaini.
Menurut dia, dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan dapat menyatukan persepsi, visi dan misi kedepannya untuk membangun Aceh lebih baik lagi.
"Ini murni sebatas silaturahmi menyambut bulan suci Ramadhan, bukan persoalan politik," sebutnya.
Tgk Ni juga meminta Pemerintah Aceh dan DPRA dari Partai Aceh agar dapat terus memperjuangkan dan menampung aspirasi masyarakat.
"Kepada anggota legislatif baik di daerah maupun provinsi untuk terus memperjuangkan butir-butir perjanjian dama antara Pemerintah Indonesia dan Aceh yang belum selesai," katanya.
Selain zikir dan doa bersama, kegiatan tersebut juga turut menyantuni anak yatim yang langsung diserahkan oleh Ketua KPA wilayah Pasee Teungku Zulkarnaini.
Seribuan eks GAM Tripoli berkumpul di Aceh Utara, ada apa?
Minggu, 4 April 2021 15:59 WIB
Ketua KPA wilayah Pasee Teungku Zulkarnaini atau akrab disapa Tgk Ni saat memberikan sambutan dalam acara zikir dan do'a bersama di Makam Sultan Malikussaleh, Desa Beurigen, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara, Minggu (4/4/2021). (Antara Aceh/Dedy Syahputra)
