Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Lhokseumawe menggelar pelatihan penguatan kapasitas jurnalis di Kampus Pascasarjana Universitas Malikussaleh (Unimal), Lancang Garam, Lhokseumawe, Aceh.
“Pelatihan untuk para jurnalis di Lhokseumawe dan Aceh Utara ini akan berlanjut pada 17 dan 31 Juli 2021 mendatang dan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Panitia membatasi jumlah peserta maksimal 30 orang karena saat ini masih pandemi COVID-19,” kata Ketua Panitia Pelatihan Mulyadi di Lhokseumawe, Sabtu.
Mulyadi mengatakan panitia pelatihan menghadirkan enam mantan Ketua AJI Kota Lhokseumawe sebagai pemateri.
Pertemuan perdana pada 10 Juli 2021, dengan Ayi Jufridar dan Mohd Nasier Husen. Pertemuan kedua, 17 Juli 2021 diisi Zainal Bakri dan Masriadi Sambo. Sedangkan pertemuan terakhir, 31 Juli 2021, direncanakan diisi Saiful Bahri dan Agustiar.
"Para pemateri memaparkan tentang kemerdekaan pers, profesionalisme jurnalis, UU pers, kode etik jurnalistik, dan pedoman pemberitaan media siber serta peraturan terkait ketenagakerjaan. Mereka juga berbagi pengalaman liputan di lapangan," ujar Mulyadi.
Mulyadi yang juga Ketua Bidang Organisasi dan Pendidikan AJI Kota Lhokseumawe menambahkan pelatihan tersebut sebagai wujud komitmen pihaknya untuk terus memperjuangkan Tri Panji AJI, yakni melindungi kemerdekaan pers, mewujudkan profesionalisme jurnalis dan meningkatkan kesejahteraan jurnalis.
Pelatihan pada Juli 2021 ini merupakan pelatihan perdana untuk meningkatkan kapasitas jurnalis yang dilaksanakan Pengurus AJI Kota Lhokseumawe periode 2021-2024, kata Mulyadi.
"Ke depan, direncanakan digelar sejumlah pelatihan lainnya, seperti bagaimana meliput tentang anggaran daerah secara maksimal dan liputan terkait perekonomian daerah," pungkas Mulyadi.
