Jakarta (ANTARA) - Indonesia mengamankan satu tiket di partai final cabang parabadminton Paralimpiade Tokyo 2020 melalui Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah setelah di semifinal ganda putri SL3-SU5 mengalahkan pasangan asal Prancis, Lenaig Morin/Faustine Noel.
Ganda putri peringkat satu dunia ini unggul 21-9, 21-15 dalam laga 24 menit di Yoyogi National Stadium, Tokyo, Sabtu, demikian catatan Paralimpiade Tokyo menyebutkan di laman resminya.
Leani/Ratri memegang kendali penuh atas Morin/Noel di gim pertama. Leani yang bermain di zona depan, dan Khalimatus di zona belakang lapangan, membentuk perpaduan serangan dan pertahanan yang sulit dihindari lawannya.
Gim kedua, ganda putri peringkat lima berusaha menaikkan level permainan. Kejar-mengejar poin pun terjadi hingga menciptakan perbedaan skor tipis dari kedua pasangan.
Lepas interval kedua gim kedua, Leani/Khalimatus bisa kembali memupuk keunggulan dan memastikan langkah mereka ke perebutan podium tertinggi dalam debut Paralimpiade Tokyo.
Di babak final, Leani/Khalimatus sudah dinanti pasangan peringkat dua asal China, Cheng He Fang/Ma Hui Hui, yang mengalahkan wakil tuan rumah Noriko Ito/Ayako Suzuki dalam dua gim langsung.
Pertandingan babak final ganda putri SL3-SU5 antara Leani/Khalimatus vs Cheng/Ma akan berlangsung pada pukul 17.15 WIB.
Pasangan Indonesia ke final ganda putri badminton Paralimpiade Tokyo
Sabtu, 4 September 2021 8:08 WIB