Balikpapan (ANTARA) - Fakhri Husaini menggantikan Alfredo Vera sebagai pelatih Persiba Balikpapan setelah klub itu hanya mampu berada di posisi keempat klasemen sementara Grup D dengan 2 kali kekalahan.
Fakhri yang pernah sukses menukangi Timnas U-16 menghabiskan seluruh karir profesionalnya sebagai pemain PKT Bontang itu bahkan sudah memimpin latihan Persiba pada Senin.
“Targetnya tetap, Persiba lolos ke Liga 1 musim depan,” sebut Ketua Umum Persiba Gede Widiade.
Dalam akun instagram klub, Fahri Husaini menyampaikan optimismenya memimpin skuad Beruang Madu. “Dengan kekompakan pemain, manajemen, dan dukungan suporter, insya Allah kita bisa,” tegasnya.
Tidak banyak waktu persiapan bagi Fahri karena putaran kedua Liga 2 Grup D sudah akan dimulai pada Rabu (3/11). Persiba akan berhadapan dengan Kalteng Putra pada Kamis (4/11) pukul 15.15 Wita. Di pertandingan pertama di Palangkaraya, Beruang Madu takluk 1-0.
Pada putaran pertama itu juga Persiba gagal mempertahankan keunggulan 0-1 dari Mitra Kukar, dan pertandingan berakhir dengan skor 3-1 untuk Naga Mekes.
Hasil inilah yang diduga menjadi penyebab Alfredo Vera harus tergusur dari kursi panas pelatih Persiba.
Dua kemenangan saat mengalahkan Persewar Waropen 2-1 dan PSBS Biak 2-0 dan hasil seri 1-1 versus Sulut United, plus 7 poin sebagai hasilnya juga tidak cukup menyelamatkan Alfredo, kendati pemuncak klasemen Sulut United dan urutan kedua Kalteng Putra hanya unggul 2 poin dari Persiba.
Kemudian, menjelang putaran kedua ini juga Persiba kehilangan gelandang serang cerdas Andre Dio yang memutuskan tidak memperpanjang kontraknya dengan klub.
“Terima kasih kota tercinta dan Persiba Balikpapan, juga pengurus, atas semua harapan dan kesempatan yang telah diberikan kepada saya,” kata Dio.
Andre Dio lahir di Balikpapan dan membela Persiba sejak klub kebanggaan Balikpapan ini harus bermain di Liga 2 mulai musim 2017.