Aceh nol penambahan kasus corona, pasien aktif tersisa 21 orang

Banda Aceh (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Aceh menyebutkan Aceh nol penambahan kasus infeksi virus corona pada Sabtu (27/11), sedangkan kasus aktif yang sedang mendapatkan penanganan medis tersisa 21 orang tersebar di beberapa daerah.

“Hari ini Aceh nihil penambahan kasus baru COVID-19, sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh bertambah satu orang yaitu warga Nagan Raya,” kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Sabtu malam.

Ia menjelaskan, menurut data Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) Aceh, 21 kasus aktif yang tersisa di Aceh itu paling banyak warga Banda Aceh delapan orang, Aceh Besar tujuh orang serta beberapa orang sisanya tersebar di sejumlah daerah.

Dari 21 orang kasus aktif itu, tujuh orang di antaranya menjalani isolasi di rumah sakit menurut data Bed Occupancy Rate Dinas Kesehatan Aceh, serta selebihnya mereka menjalani isolasi mandiri.

Pasien yang menjalani isolasi di rumah sakit meliputi dua orang di RSUD dr Fauziah Kabupaten Bireuen serta masing-masing satu orang di RSUD Dr H Yulidin Away Aceh Selatan, RSUD Munyang Kute Redelong, RSUD Simeulue, RSUD Meuraxa Banda Aceh, dan RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh.

Meskipun begitu, Saifullah tetap meminta warga disiplin protokol kesehatan selama wabah pandemi COVID-19 belum dinyatakan berakhir, seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mengurangi mobilitas.

Karena, menurut dia, penularan kasus masih berpotensi terjadi di provinsi paling barat Indonesia itu, mengingat dari 23 kabupaten/kota di Aceh hanya Kabupaten Simeulue yang sudah berstatus zona hijau atau zona aman penyebaran COVID-19, selebihnya masih zona kuning atau risiko rendah.

“Kita mengimbau masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dan segera melakukan vaksinasi COVID-19, karena sumber penularan virus corona masih ada di tengah-tengah kita,” katanya.

Tak hanya itu, dia juga meminta Satgas COVID-19 kabupaten/kota terus melakukan pemriksaan (testing) dan pelacakan (tracing) untuk menemukan kasus-kasus baru.

Hingga kini secara akumulatif kasus COVID-19 di Aceh mencapai 38.411 orang, di antaranya pasien yang telah sembuh sebanyak 36.324 orang, pasien yang meninggal dunia 2.066 orang, dan kasus aktif dalam penanganan medis tersisa 21 orang.