Takengon (ANTARA) - Mahasiswa Gajah Putih Pecinta Alam (Mahagapa) Aceh Tengah mengirimkan sejumlah relawan untuk membantu penanganan pasca bencana banjir bandang di Kabupaten Aceh Tenggara.
Ketua Umum Mahagapa Aceh Tengah Rahmad Rizki (Paddle), Rabu, mengatakan pihaknya terpanggil untuk membantu penanganan pasca bencana dengan mengirimkan relawan agar dapat mengaplikasikan ilmu mitigasi bencana kepada masyarakat.
"Kita berharap anggota yang kita berangkatkan dapat meringankan beban para korban di lokasi bencana, karena mereka sudah dibekali ilmu mitigasi bencana," kata Rahmat Riski.
Menurutnya bencana banjir bandang di Aceh Tenggara telah menyebabkan kerusakan sedikitnya 37 rumah warga dan sejumlah fasilitas umum pasca musibah yang terjadi pada Kamis 14 April 2022.
Selain mengirimkan relawan kata Rahmat Rizki pihaknya juga membuka posko bantuan di Sekretariat Mahagapa Aceh Tengah untuk menampung sumbangan masyarakat Aceh Tengah dan Bener Meriah untuk selanjutnya disalurkan kepada korban bencana banjir bandang.
"Selain di sekretariat kita juga membuka posko di Taman Kota Takengon, agar masyarakat bisa menyalurkan bantuan untuk korban bencana. Untuk informasi bisa juga menghubungi nomor kontak Anita +62 853 42699401," sebutnya.
Mahasiswa kirim relawan bantu korban banjir bandang Aceh Tenggara
Rabu, 20 April 2022 22:35 WIB
Tim relawan Mahagapa Aceh Tengah diberangkatkan menuju Kabupaten Aceh Tenggara, Selasa (19/4/2022). (ANTARA/HO-Dok. Mahagapa Aceh Tengah.)
