Lhokseumawe (ANTARA) - Katup pipa kapal pengangkut minyak yang bersandar di Pelabuhan Depot Pertamina, Desa Hagu Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe bocor, mencemari laut setempat.
Kepala Depot Pertamina Lhokseumawe Feri Safarudin di Lhokseumawe, Minggu, mengatakan pihak sedang melokalisir area yang tercecer solar di perairan Pantai Ujong Blang.
"Informasi awal yang saya ketahui bahwa kebocoran terjadi setelah proses pembongkaran dari kapal pengangkut ke Depot Pertamina. Kemudian tim patroli menemukan adanya minyak di sekitar lambung kapal," kata Feri Safarudin.
Kebocoran minyak jenis bio solar tersebut baru diketahui warga pada Minggu (24/4) sekira pukul 11.00 WIB setelah tersebar bau minyak menyengat dan permukaan air laut sudah berubah warna.
Feri Safarudin mengatakan tim yang dikerahkan juga mengecek penyebab terjadinya kebocoran minyak pada kapal pengangkut tersebut, sehingga mencemari perairan setempat.
"Dugaan, kebocoran tersebut terjadi akibat katup yang mengalirkan minyak tidak bekerja secara optimal, sehingga mengakibatkan sebagian kargo kapal lepas ke laut," kata Feri Safarudin.
Feri Safarudin mengatakan saat terjadinya kebocoran angin mengarah ke bibir pantai, sehingga area minyak yang bocor tersebut dapat dilokalisir dan tumpahan minyak tidak menimbulkan dampak besar bagi ekosistem laut.
"Kami juga sudah memberikan garis polisi di lokasi kebocoran agar warga tidak masuk ke lokasi tersebut karena berbahaya bagi masyarakat dan juga ekosistem laut," kata Feri Safarudin.
Kapal pengangkut minyak Pertamina bocor di laut Lhokseumawe
Minggu, 24 April 2022 17:35 WIB