Kuala Simpang (ANTARA) - Seorang perempuan muda warga Tionghoa asal Sumatera Utara mualaf masuk Islam di Kantor Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Tamiang.
Wakil Ketua 1 MPU Aceh Tamiang Saipul Umar mengatakan perempuan yang baru mengucap dua kalimat syahadat bernama Deni Yenti (30) warga Pekan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Di Aceh Tamiang warga suku Tionghoa ini tinggal di rumah temannya Desa Kota Lintang, Kecamatan Kuala Simpang.
Deni Yenti yang sebelumnya beragama Budha melafalkan syahadat pada pukul 12.00 WIB, disaksikan pengurus MPU Aceh Tamiang, anggota Polsek Karang Baru dan kerabatnya di Kuala Simpang.
"Dua kalimat syahadat diucapkannya dengan lancar dan jelas. Ini adalah syarat mutlak memeluk agama Islam. Syahadat termasuk rukun Islam pertama. Belum sah Islamnya seseorang bila belum mengucapkan kalimat syahadat," kata Saipul Umar di Aceh Tamiang, Kamis.
Saipul Umar menjelaskan selain wajib mengucap syahadat secara lisan, mualaf juga harus mengimani dalam hati dan mengamalkan dalam perbuatan. Selain itu rukun Islam dan rukun Iman untuk terus diperdalam, diyakini dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Kita anjurkan Deni Yenti mengikuti kajian-kajian Islam untuk memperdalam ilmu agama dan melakukan kewajiban bagi umat muslim yaitu salat lima waktu, puasa dan juga hal-hal yang disunahkan dalam Islam," tambah Saipul.
Saipul Umar menambahkan tidak ada perubahan nama setelah Deni Yenti masuk Islam. MPU menyarankan agar wanita mualaf tersebut segera mengurus identitas diri ke Disdukcapil supaya keterangan agama dapat diperbarui baik dalam KTP maupun adminduk lainnya.
Kapolsek Karang Baru Iptu Suripto berpesan kepada Deni Yenti yang baru masuk Islam agar memberikan contoh yang baik, karena Islam itu cinta damai dan Islam bukan agama yang membenci agama lain. Suripto juga memberi dukungan moril kepada wanita yang berstatus ibu rumah tangga tersebut dengan memberi cenderamata.
"Ibu Deni Yenti sudah menjadi saudara se-Iman kita karena telah memeluk Islam. Sebelumnya yang bersangkutan beragama Budha. Dia masuk Islam atas kesadaran dan keinginan sendiri. Saat ini saudari Deni Yenti tinggal di rumah kerabatnya di Kota Lintang Kecamatan Kuala Simpang," terang Iptu Suripto.