Aceh Timur (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Timur mengimbau masyarakat yang tersebar di 24 kecamatan di kabupaten itu siaga terhadap bencana banjir.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh Timur Ashadi di Aceh Timur, Rabu, mengatakan imbauan siaga banjir menyusul adanya potensi cuaca ekstrem di wilayah Kabupaten Aceh Timur di mana intensitas hujan meningkat.
"Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, wilayah Kabupaten Aceh Timur berpotensi hujan lebat diserta petir dan angin kencang hingga 25 Oktober," kata Ashadi.
Menurut Ashadi, hujan lebat tersebut bisa memicu bencana banjir dan tanah longsor. Sedangkan angin kencang dan petir juga berpotensi terjadinya pohon tumbang serta bencana lainnya.
Oleh karena itu, Ashadi mengingatkan masyarakat yang tinggal di sekitar daerah aliran sungai mewaspadai luapan air. Begitu juga dengan masyarakat yang tinggal di lereng bukit maupun gunung untuk bersiaga jika terjadi tanah longsor.
"Kami juga mengajak masyarakat untuk selalu pantau informasi cuaca, baik melalui pemberitaan media maupun radio dan televisi, sehingga bisa mengantisipasi dampak yang tidak diinginkan," kata Ashadi.
Ashadi juga mengingat masyarakat agar meletakkan barang berharga di bagian yang lebih tinggi di dalam rumah. Dan saat di perjalanan, jika sedang hujan disertai angin kencang, segera berlindung di tempat aman.
Ashadi mengatakan BPBD Kabupaten Aceh Timur terus memantau perkembangan cuaca dan juga menyiagakan personel guna mempercepat penanggulangan jika terjadi bencana.
Selain itu, Ashadi mengajak masyarakat bergotong-royong membersihkan drainase atau saluran air yang tersumbat, sehingga aliran air lancar guna mencegah terjadinya banjir genangan.
"Kami juga meminta masyarakat segera melaporkan jika terjadi bencana akibat dampak cuaca ekstrem, sehingga penanganannya bisa segera dilakukan," kata Ashadi.
Masyarakat Aceh Timur diimbau siaga banjir
Rabu, 19 Oktober 2022 15:06 WIB