“Saya sangat bangga terhadap kegiatan seperti ini yang diselenggarakan dengan sukses, ide-ide yang bagus akan hadir jika bergerak bersama dalam membangun Aceh dimulai dari kebersamaan seperti ini,” kata Pj Gubernur Aceh Acmad Marzuki di Keumala, Pidie, Sabtu.
Ia menjelaskan peringatan Maulid akbar yang digelar Kaukus pemuda Pidie menjadi ajang silaturrahmi bersama pemangku kebijakan Aceh serta para tokoh-tokoh Pidie dan masyarakat dalam rangka momentum maulid Nabi Muhammad SAW.
"Perselisihan paham dalam memimpin Aceh yang lebih baik sering terjadi di kalangan tua, kini kita didudukkan oleh anak muda sebagai upaya serius membangun Pidie dan Aceh maka harus dilibatkan semua golongan,” kata Achmad Marzuki.
Pj Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto mengapresiasi semangat pemuda Pidie yang gigih dan berani dalam menyelenggarakan acara maulid akbar tersebut.
"Pemuda Pidie berani melaksanakan kegiatan dengan segala keterbatasan, dan berhasil dilaksanakan secara sempurna," kata Wahyudi Adisiswanto.
Ia berharap semoga ke depan semakin banyak lahir pemuda-pemuda yang cerdas dalam membangun Pidie mulia, karena tonggak kemajuan agama dan bangsa adalah pemuda.
Ketua pelaksana kegiatan, Mujiburrahman menyampaikan rasa terima kasih kepada semua elemen yang telah memberikan kontribusi pikiran dan financial.
Dalam kegiatan tersebut pihaknya juga mengumpulkan 30 kantong darah yang bekerja sama dengan PMI Pidie, serta santunan kepada 100 anak yatim.
Acara tersebut ikut hadir Sekretaris Daerah Aceh, Bustami Hamzah, Sekda Kota Banda Aceh, Amiruddin, Anggota DPR-RI asal Aceh, Nasir Djamil, Kadiskominsa Aceh, Marwan Yusuf, Jubir Pemerintah Aceh, Muhammad MTA dan unsur Forkopimda setempat.