Meulaboh (ANTARA) - Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Barat mencatat populasi ternak sapi potong di daerah tersebut mencapai 8.525 ekor hingga akhir tahun 2022.
"Pada tahun 2021, jumlah populasi ternak sapi potong di daerah tersebut tercatat sebanyak 7.089 ekor ternak. Ada penambahan 1.436 ekor ternak sapi potong dalam kurun waktu satu tahun,” kata Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Barat, Danil Adrial di Meulaboh, Rabu.
Ia mengatakan, ada pun sebaran peternakan sapi potong di Aceh Barat saat ini yakni di Kecamatan Johan Pahlawan sebanyak 410 ekor, Kecamatan Samatiga 407 ekor, Kecamatan Bubon 233 ekor, Kecamatan Arongan Lambalek s2.880 ekor, Kecamatan Woyla sebanyak 574 ekor.
Baca juga: Populasi ternak kerbau di Aceh Barat meningkat menjadi 24.935 ekor
Kemudian di Kecamatan Woyla Barat populasinya sebanyak 453 ekor, Kecamatan Woyla Timur 808 ekor, Kecamatan Kaway XVI 1.035 ekor, Kecamatan Meureubo 896 ternak, Kecamatan Pante Ceureumen s715 ekor, Kecamatan Panton Reue s33 ekor serta di Kecamatan Sungai Mas sebanyak 81 ekor.
Danil Adrial menjelaskan populasi ternak sapi potong di Aceh Barat terutama di kawasan pesisir diantaranya di Kecamatan Arongan Lambalek, Kaway XVI, Johan Pahlwan, Kecamatan Meureubo, Kecamatan Samatiga, Kecamatan Bubon hingga Woyla Timur.
Sedangkan di kecamatan pedalaman lainya seperti Panton Reue, Sungai Mas, dan Pante Ceureumen populasinya didominasi oleh ternak kerbau.
Guna menjaga kesehatan ternak milik masyarakat, pihaknya selama ini gencar melakukan pemeriksaan hewan ternak, dan melakukan penyuntikan vaksinasi bila ditemukan adanya ternak sapi milik masyarakat yang sakit.
Baca juga: Pemkab Nagan Raya lanjutkan vaksinasi cegah penularan PMK terhadap ternak
Pemkab Aceh Barat juga mengharapkan populasi ternak sapi potong di daerah ini setiap tahunnya semakin meningkat, sehingga diharapkan dapat meningkatkan swasembada daging sekaligus meningkatkan perekonomian peternak.
Baca juga: Satpol PP dan WH Aceh Jaya lelang ternak langgar Qanun