Selain Andik, lanjut dia, dalam pertandingan besok, Persiraja Banda Aceh juga kemungkinan tidak diperkuat satu pemain asing asal Jepang yang berposisi sebagai stopper yakni Arata Takatori karena belum sembuh total.
"Kalau kondisi Andik dan Arata memang belum 100 persen. Tetapi kita belum tahu kondisinya, nanti pas saat OT (official training). Tapi Andik dapat kita pastikan tidak bisa bermain. Arata masih lihat kondisi terakhir," ujarnya.
Karena itu, lanjut Zulkifli, dirinya telah mempersiapkan strategi khusus menghadapi Sada Sumut. Apalagi ia sudah memiliki pengalaman baru dari game sebelumnya untuk mengevaluasi tim. Termasuk analisa permainan lawan.
"Saya juga sudah menganalisis dari dua game yang telah Sada Sumut lalui. Semoga anak-anak ini bisa menampilkan permainan maksimal sesuai yang kita mau," kata Zulkifli.
Sementara itu, pelatih Sada Sumut Suharto menyatakan bahwa tim besutannya akan berjuang untuk merebut poin dari tuan rumah, dan dirinya sudah melakukan beberapa evaluasi serta strategi hadapi Persiraja.
"Kita juga sudah menyiapkan taktik dan strategi untuk melawan Persiraja. Kita tau Persiraja memiliki pemain yang baik untuk saat ini dibandingkan saat uji coba dulu," kata Suharto.
Ia menuturkan, mental pemain Persiraja Banda Aceh memang sudah terlihat ketika mereka bermain baik laga kandang maupun tandang. Tetapi, mengenai hal itu juga telah diantisipasi.
"Sekarang mereka (Persiraja) banyak perubahan, terutama pemain asing dan juga lokal yang mempunyai kualitas, dan ini tentu perlu kita waspadai. Tapi yang penting pertandingan besok aman, kita harapkan lebih bermutu," demikian Suharto.
Baca juga: Persiraja Banda Aceh ditahan imbang PSPS Riau 0-0