Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar menyatakan terus meningkatkan Sumber Daya Manusia Amil Baitul Mal Kabupaten itu dalam upaya memaksimalkan pengumpulan dan pendistribusian zakat infak.
"Pelatihan peningkatan sumber daya manusia (SDM) amil baitul mal merupakan salah satu kepedulian Pemerintah daerah untuk memaksimalkan program pengumpulan dan pendistribusian," kata Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto di Jantho, Jumat.
Pernyataan itu disampaikannya dalam pidato tertulis dibacakan Staf Ahli Bupati Makmun di sela-sela membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Amil Baitul Mal Kabupaten Aceh Besar Tahun 2023.
Baca juga: Pj Bupati Aceh Selatan luncurkan podcast Kito Sahabat Zakat
Ia menjelaskan peningkatan kapasitas sangat dibutuhkan oleh para Amil Baitul Mal dalam menjalankan tugasnya di lapangan.
Baitu Mal merupakan satu lembaga atau organisasi yang didukung oleh Pemerintah dan mempunyai kewenangan untuk melakukan pengumpulan, pendistribusian dan pendayagunaan zakat, sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 14 tahun 2011 tentang zakat.
Ia berharap kepada semua peserta untuk dapat menjadi pelopor serta berperan aktif dalam mengkoordinir dan mengumpulkan zakat di Aceh Besar.
"Kami minta dalam pendayagunaan zakat untuk mengedepankan prinsip pemerataan dan keadilan dalam rangka peningkatan kualitas umat, sehingga dapat membantu untuk mengurai masalah kemiskinan di Kabupaten Aceh Besar," katanya.
Ketua Baitul Mal Aceh Besar Azwir Anwar berharap seluruh amil Baitul Mal Aceh Besar agar mengadopsi dan mengaplikasikan petuah leluhur ini dalam bekerja dengan penuh tanggung jawab serta sasaran yang hendak dicapai.
Baca juga: Anggota DPRA minta Pemerintah Aceh bentuk tim advokasi zakat pengurang pajak