Namun, Sri Mulyani yang satu ini bukan menteri keuangan, melainkan seorang pedagang di Pasar Klithikan Notoharjo, Surakarta, Minggu.
Sri Mulyani meminta Ganjar untuk merealisasikan pemerataan distribusi bantuan sosial atau bansos di seluruh Indonesia. Sebabnya, ia menilai pembagian bansos kerap tidak merata dan salah sasaran.
Baca juga: JK dukung AMIN, Ganjar: Kami sudah tahu lama
Akibatnya, rakyat tidak mampu justru tidak mendapat bagian karena diserobot oleh yang tidak berhak.
"Ibu Sri Mulyani, ha ha ha... Tadi bertemu tidak hanya bicara gimik, tapi mulai menanyakan program," kata Ganjar usai bertemu Sri Mulyani di Pasar Klithikan Notoharjo.
Momen pertemuan itu terjadi ketika Ganjar menyapa warga di Pasar Notoharjo. Ganjar tiba-tiba dihampiri seorang wanita dengan barang dagangannya dan diketahui wanita tersebut bernama Sri Mulyani, penjual korek api di Pasar Notoharjo.
Sri langsung menodong Ganjar dengan serangkaian pertanyaan terkait program kerjanya untuk rakyat kecil jika terpilih menjadi presiden pada Pilpres 2024.
Sri juga tertarik dengan program KTP Sakti karena itu bisa membuat ringkas program kartu-kartu sebelumnya.
Dia juga menyebut Indonesia membutuhkan langkah nyata untuk menyatukan data penerima berbagai bantuan sosial pemerintah yang selama ini ditangani kementerian/lembaga secara terpisah-pisah.
"Intinya jadi ringkas ya pak. Kedua, merata, jangan sampai Program Keluarga Harapan (PKH) yang punya dapat, yang tidak punya enggak dapat," ucap Sri Mulyani.
Baca juga: Debat Cawapres, Mahfud ragukan wacana Amin bangun 40 kota selevel Jakarta
Hari pertama safari Ganjar Pranowo ke Jawa Tengah diawali dengan lari pagi pada ajang hari bebas kendaraan bermotor (car free day/CFD) di Jalan Slamet Riyadi dan sarapan pagi bersama rakyat di lokasi itu.
Siang harinya, Ganjar diagendakan untuk mengunjungi Gereja Purbowardayan untuk memantau persiapan menjelang perayaan Natal pada Senin (25/12).
Sri juga tertarik dengan program KTP Sakti karena itu bisa membuat ringkas program kartu-kartu sebelumnya.
Dia juga menyebut Indonesia membutuhkan langkah nyata untuk menyatukan data penerima berbagai bantuan sosial pemerintah yang selama ini ditangani kementerian/lembaga secara terpisah-pisah.
"Intinya jadi ringkas ya pak. Kedua, merata, jangan sampai Program Keluarga Harapan (PKH) yang punya dapat, yang tidak punya enggak dapat," ucap Sri Mulyani.
Baca juga: Debat Cawapres, Mahfud ragukan wacana Amin bangun 40 kota selevel Jakarta
Hari pertama safari Ganjar Pranowo ke Jawa Tengah diawali dengan lari pagi pada ajang hari bebas kendaraan bermotor (car free day/CFD) di Jalan Slamet Riyadi dan sarapan pagi bersama rakyat di lokasi itu.
Siang harinya, Ganjar diagendakan untuk mengunjungi Gereja Purbowardayan untuk memantau persiapan menjelang perayaan Natal pada Senin (25/12).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ganjar ditagih program kerjanya oleh Sri Mulyani