Banda Aceh (ANTARA) - Pangdam Iskandar Muda Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal menyatakan siap membantu Balai Perikanan Budidaya Air Payau (BPBAP) Ujung Batee apabila membutuhkan lokasi untuk memperluas tempat pembudidayaan ikan air payau.
“Perluasan tempat budidaya ikan juga akan ikut memperluas lapangan pekerjaan sekaligus menjaga ketahanan pangan,” kata Pangdam IM di sela-sela menerima kunjungan silaturahmi Kepala BPBAP Ujung Batee di Makodam IM, Banda Aceh, Rabu.
Ia menjelaskan pertemuan tersebut juga bagian mempererat hubungan kerja sama antara Kodam IM dengan Balai Perikanan Budidaya Air Payau Ujung Batee dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat khususnya di wilayah Aceh.
“Kami menyampaikan apresiasi atas inisiatif Balai Perikanan Budidaya Air Payau Ujung Batee dalam menjalin silaturahmi dan kerja sama yang erat dengan Kodam IM, terutama dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat Aceh melalui sektor perikanan,” katanya.
Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Payau Ujung Batee Manijo berharap kerja sama yang telah terjalin dapat terus ditingkatkan, khususnya dalam bidang budidaya perikanan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi perekonomian lokal.
Dalam pertemuan tersebut ikut membahas berbagai program dan inisiatif yang dapat dilakukan bersama, termasuk pelatihan dan penyuluhan bagi masyarakat sekitar mengenai teknik budidaya perikanan air payau yang modern dan ramah lingkungan.
Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Payau Ujung Batee akan memberikan 10 ribu bibit ikan nila yang akan ditabur di kolam Rindam Iskandar Muda.
Baca juga: Kodam IM laksanakan TMMD ke-120 di tiga kabupaten di Aceh