KIP Bener Meriah petakan TPS terpencil pada Pilkada 2024

Banda Aceh (ANTARA) - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Bener Meriah memetakan tempat pemungutan suara (TPS) pada Pilkada 2024 di kabupaten di dataran tinggi Provinsi Aceh tersebut.

Ketua KIP Kabupaten Bener Meriah Khairul Akhyar yang dihubungi dari Banda Aceh, Senin, mengatakan jumlah sementara TPS untuk Pilkada 2024 sebanyak 498 TPS yang tersebar di 234 kampung atau desa di 10 kecamatan di Kabupaten Bener Meriah.

"Kami memetakan TPS di wilayah terpencil. Dari pemetaan sementara baru ada satu TPS berada di wilayah terpencil, yakni di Kampung Pasir Putih, Kecamatan Syiah Utama," kata Khairul Akhyar.

Ia menyebutkan Kampung Pasir Putih merupakan desa terjauh dari Redelong, ibu kota Kabupaten Bener Meriah. Kampung Pasir Putih berbatasan dengan Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Aceh Timur 

Menurut Khairul Akhyar, akses ke desa tersebut selain melalui jalan darat, juga menyusuri sungai dengan arus deras menggunakan perahu motor. Jarak tempuh ke Kampung Pasir Putih selama dua hari dua malam.

"Pemetaan TPS untuk wilayah terpencil ini guna menyusun rencana kerja pada saat logistik pilkada. Dengan demikian, kami bisa menentukan kapan logistik dikirim, sehingga tiba sesuaio jadwal yang ditetapkan," kata Khairul Akhyar.

Menyangkut jumlah TPS pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bener Meriah, Khairul Akhyar mengatakan pihaknya sudah menetapkan sementara jumlah tempat pemungutan suara. Jumlah sementara tempat pemungutan suara sebanyak 307 TPS.

Pedoman penetapan TPS sementara tersebut berdasarkan dari daftar pemilih tetap pada pemilu legislatif dan pemilihan presiden pada 14 Februari 2024 sebanyak 113.996 orang, terdiri 57.245 pemilih laki-laki dan 56.751 pemilih perempuan.

Khairul Akhyar mengatakan jumlah TPS tersebut berkurang dibandingkan dengan TPS pada pemilu legislatif dan pemilihan presiden pada 14 Februari 2024. Jumlah TPS pada pemilu tersebut sebanyak 498 TPS.

Berkurangnya tempat pemungutan suara karena jumlah pemilih per TPS pada pilkada sebanyak 400 orang. Sedangkan jumlah pemilih pada pemilu legislatif dan pemilihan presiden per TPS sebanyak 300 orang, kata Khairul Akhyar.

"Jumlah TPS tersebut nanti akan disesuaikan setelah ada hasil dari pemuktahiran data pemilih yang saat ini sedang berlangsung. Pemetaan TPS ini kami lakukan untuk memudahkan pendataan calon pemilih," kata Khairul Akhyar.

Pilkada di Kabupaten Bener Meriah digelar untuk memilih bupati dan wakil bupati. Pemilihan tersebut dilaksanakan bersamaan dengan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh serta digelar serentak dengan pilkada di seluruh Indonesia pada 27 November 2024.

Baca juga: KIP Bener Meriah mulai verifikasi faktual paslon perseorangan