• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News aceh
Minggu, 18 Mei 2025
Antara News aceh
Antara News aceh
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Barat
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Ditlantas catat 1.188 kecelakaan lalu lintas di Aceh

      Ditlantas catat 1.188 kecelakaan lalu lintas di Aceh

      15 Mei 2025 18:33

      Kronologi ledakan maut amunisi TNI AD yang tewaskan 13 orang

      Kronologi ledakan maut amunisi TNI AD yang tewaskan 13 orang

      12 Mei 2025 17:20

      Amunisi TNI AD meledak di Garut sebabkan 13 meninggal, ini daftar nama korban

      Amunisi TNI AD meledak di Garut sebabkan 13 meninggal, ini daftar nama korban

      12 Mei 2025 17:05

      Basarnas evakuasi warga Jerman dan Rusia di perairan Aceh, ini sebabnya

      Basarnas evakuasi warga Jerman dan Rusia di perairan Aceh, ini sebabnya

      11 Mei 2025 09:05

      Akademisi soroti penggunaan UU konservasi lama dalam penegakan hukum

      Akademisi soroti penggunaan UU konservasi lama dalam penegakan hukum

      9 Mei 2025 19:32

  • Daerah
    • Banda Aceh
    • Aceh Besar
    • Aceh Barat
    • Aceh Jaya
    • Aceh Selatan
    • Aceh Tengah
    • Aceh Timur
    • Bireuen
    • Aceh Utara
    • Lhokseumawe
    • Lainnya
    • Aceh Tenggara
    • Kab. Aceh Singkil
    • DPRA
    • Kota Sabang
    • Kota Subulussalam
    • Kota Langsa
    • Kab. Abdya
    • Kab Nagan Raya
    • Pemerintah Aceh
    • Kabupaten Aceh Tamiang
    • Kabupaten Bener Meriah
    • Gayo Lues
    • Kabupaten Pidie
    • Pemkab Bener Meriah
    • Pemkab Simuelu
    • Teknologi
      • Snaptik: Solusi Terbaik dan Terpercaya untuk Download Video TikTok Tanpa Watermark

        Snaptik: Solusi Terbaik dan Terpercaya untuk Download Video TikTok Tanpa Watermark

        7 jam lalu

        Aceh digitalisasi pengelolaan tugas belajar ASN lewat aplikasi SIKULA

        Aceh digitalisasi pengelolaan tugas belajar ASN lewat aplikasi SIKULA

        15 Mei 2025 08:32

        Motor listrik Adora segera "mengaspal" di Indonesia

        Motor listrik Adora segera "mengaspal" di Indonesia

        7 Februari 2025 10:42

        Guru Besar: Pendidikan karakter relevan wujudkan generasi unggul

        Guru Besar: Pendidikan karakter relevan wujudkan generasi unggul

        14 November 2024 19:05

        Dosen USK ciptakan alat pemberian pakan udang berbasis tenaga surya

        Dosen USK ciptakan alat pemberian pakan udang berbasis tenaga surya

        11 November 2024 18:45

    • Hiburan
      • Berkat zakat baitul mal, anak petani asal Pidie berkarier di hotel berbintang Malaysia

        Berkat zakat baitul mal, anak petani asal Pidie berkarier di hotel berbintang Malaysia

        16 April 2025 15:59

        Sejarawan dukung Fadli Zon garap film kekaisaran Ottoman dan Kerajaan Aceh

        Sejarawan dukung Fadli Zon garap film kekaisaran Ottoman dan Kerajaan Aceh

        12 April 2025 20:08

        Penyanyi legendaris Titiek Puspa meninggal dunia akibat stroke

        Penyanyi legendaris Titiek Puspa meninggal dunia akibat stroke

        10 April 2025 18:24

        Hari pertama Lebaran, kuburan massal korban tsunami Aceh dipadati peziarah

        Hari pertama Lebaran, kuburan massal korban tsunami Aceh dipadati peziarah

        31 Maret 2025 18:29

        2.000 peserta ramaikan pawai takbiran menyambut Idul Fitri di Banda Aceh

        2.000 peserta ramaikan pawai takbiran menyambut Idul Fitri di Banda Aceh

        31 Maret 2025 14:13

    • Sport
      • Persiraja Banda Aceh dukung penerapan VAR untuk liga 2 musim 2025/2026

        Persiraja Banda Aceh dukung penerapan VAR untuk liga 2 musim 2025/2026

        15 Mei 2025 12:43

        Tottenham pastikan tantang MU di final Liga Europa

        Tottenham pastikan tantang MU di final Liga Europa

        9 Mei 2025 06:37

        Bupati: Hindari praktik KKN dalam pengelolaan olahraga di Aceh Besar

        Bupati: Hindari praktik KKN dalam pengelolaan olahraga di Aceh Besar

        6 Mei 2025 20:48

        Atlet angkat besi Aceh wakili Indonesia pada kejuaraan Asia di China

        Atlet angkat besi Aceh wakili Indonesia pada kejuaraan Asia di China

        2 Mei 2025 12:11

        PSG juara Liga Prancis, Enrique persembahkan gelar kepada para pendukung

        PSG juara Liga Prancis, Enrique persembahkan gelar kepada para pendukung

        6 April 2025 20:48

    • Ekonomi
      • Mudahkan jamaah calon haji, BSI Aceh buka layanan penukaran riyal

        Mudahkan jamaah calon haji, BSI Aceh buka layanan penukaran riyal

        6 jam lalu

        Pertamina: Persediaan avtur di Aceh capai 1.300 KL

        Pertamina: Persediaan avtur di Aceh capai 1.300 KL

        16 Mei 2025 20:30

        Anggoro Eko Cahyo jabat Dirut BSI

        Anggoro Eko Cahyo jabat Dirut BSI

        16 Mei 2025 20:25

        HK: Libur panjang tingkatkan trafik tol Sibanceh capai 24.154 kendaraan

        HK: Libur panjang tingkatkan trafik tol Sibanceh capai 24.154 kendaraan

        16 Mei 2025 14:44

        Pemko Banda Aceh kejar pembentukan 90 koperasi MP sebelum peluncuran

        Pemko Banda Aceh kejar pembentukan 90 koperasi MP sebelum peluncuran

        16 Mei 2025 08:06

    • Kesehatan
      • Kebutuhan darah penyintas talasemia di Aceh capai seratusan kantong/hari

        Kebutuhan darah penyintas talasemia di Aceh capai seratusan kantong/hari

        13 Mei 2025 20:13

        Pemkab Aceh Besar luncurkan penanggulangan pneumonia dan diare

        Pemkab Aceh Besar luncurkan penanggulangan pneumonia dan diare

        29 April 2025 19:39

        Begini peran Ayah dalam keluarga

        Begini peran Ayah dalam keluarga

        23 April 2025 16:08

        Pemkab Aceh Barat luncurkan program dokmaru bantu ODGJ dan sakit menahun

        Pemkab Aceh Barat luncurkan program dokmaru bantu ODGJ dan sakit menahun

        22 April 2025 11:17

        Simposium Internasional di Aceh bahas isu terkini lima bidang kedokteran

        Simposium Internasional di Aceh bahas isu terkini lima bidang kedokteran

        19 April 2025 19:04

    • Politik
      • Sempat dikabarkan sakit, Mualem kembali ke Aceh dan siap bekerja lagi

        Sempat dikabarkan sakit, Mualem kembali ke Aceh dan siap bekerja lagi

        15 Mei 2025 08:29

        Pangdam Iskandar Muda ajak jajaran bertugas penuh dedikasi bagi rakyat

        Pangdam Iskandar Muda ajak jajaran bertugas penuh dedikasi bagi rakyat

        14 Mei 2025 20:01

        Pemkab Aceh Barat sediakan bantuan hukum untuk warga miskin

        Pemkab Aceh Barat sediakan bantuan hukum untuk warga miskin

        11 Mei 2025 14:16

        Kodam IM lomba Batalyon Tangkas uji pembinaan satuan

        Kodam IM lomba Batalyon Tangkas uji pembinaan satuan

        6 Mei 2025 21:29

        Majelis hakim tunda sidang tuntutan WN Pakistan langgar izin tinggal

        Majelis hakim tunda sidang tuntutan WN Pakistan langgar izin tinggal

        6 Mei 2025 18:29

    • Dunia
      • Fakta di gempa Myanmar, bencana terbesar abad ini

        Fakta di gempa Myanmar, bencana terbesar abad ini

        29 Maret 2025 13:44

        Kronologi kecelakaan maut bus yang tewaskan 6 WNI jamaah umrah di Arab Saudi

        Kronologi kecelakaan maut bus yang tewaskan 6 WNI jamaah umrah di Arab Saudi

        21 Maret 2025 22:49

        Gencatan senjata Gaza selesai, AS jalin komunikasi langsung dengan Hamas

        Gencatan senjata Gaza selesai, AS jalin komunikasi langsung dengan Hamas

        6 Maret 2025 10:21

        Masa gencatan senjata Isral - Hamas berakhir

        Masa gencatan senjata Isral - Hamas berakhir

        3 Maret 2025 09:48

        Baznas kirim bantuan makanan senilai Rp50 miliar untuk Palestina, persiapan sebelum Ramadhan

        Baznas kirim bantuan makanan senilai Rp50 miliar untuk Palestina, persiapan sebelum Ramadhan

        26 Februari 2025 10:33

    • Artikel
        • Opini
        • Buku
        • Sosok
        • Religi
        • Komentar
        Mengapa Aceh Memiliki Partai Politik Lokal?

        Mengapa Aceh Memiliki Partai Politik Lokal?

        7 Mei 2025 07:34

        Menjaga napas hutan lewat tarian Saman di Rimba Bunin

        Menjaga napas hutan lewat tarian Saman di Rimba Bunin

        30 April 2025 15:05

        Dampak Negatif Kebijakan UMP yang Agresif untuk Ekonomi Aceh

        Dampak Negatif Kebijakan UMP yang Agresif untuk Ekonomi Aceh

        12 November 2024 19:34

        Lentera Ilmu di Rumah Pemberdayaan Ibu dan Anak Aceh Timur

        Lentera Ilmu di Rumah Pemberdayaan Ibu dan Anak Aceh Timur

        11 November 2024 11:36

        Menguak joki skripsi di perguruan tinggi

        Menguak joki skripsi di perguruan tinggi

        11 Agustus 2024 15:21

        Begini cara merawat kucing berbulu panjang

        Begini cara merawat kucing berbulu panjang

        10 Juni 2022 14:40

        Buku biografi perintis jalan damai Aceh diterbitkan

        Buku biografi perintis jalan damai Aceh diterbitkan

        19 September 2020 15:30

        FKUB nyatakan Aceh provinsi paling toleran

        FKUB nyatakan Aceh provinsi paling toleran

        6 Agustus 2020 19:11

        Mengenang Paus Fransiskus, Reformis yang membelah opini publik

        Mengenang Paus Fransiskus, Reformis yang membelah opini publik

        21 April 2025 17:54

        Mualem Anak Ideologis Hasan Tiro

        Mualem Anak Ideologis Hasan Tiro

        18 Februari 2025 10:30

        Kisah akademisi asal Gaza, pelarian dan harapan

        Kisah akademisi asal Gaza, pelarian dan harapan

        4 Januari 2025 11:33

        Kisa Delisa, inspirasi bangun mitigasi dan edukasi bencana tsunami

        Kisa Delisa, inspirasi bangun mitigasi dan edukasi bencana tsunami

        26 Desember 2024 15:39

        Sejarah Masjid Tgk Di Anjong warisan ulama Aceh abad ke-18

        Sejarah Masjid Tgk Di Anjong warisan ulama Aceh abad ke-18

        19 Maret 2025 14:21

        Menyudahi rindu di hari kemenangan

        Menyudahi rindu di hari kemenangan

        3 Mei 2022 11:30

        Menikmati keindahan Masjid Raya Baiturrahman dari ketinggian

        Menikmati keindahan Masjid Raya Baiturrahman dari ketinggian

        28 April 2022 18:42

        Menjemput Lailatul Qadar

        Menjemput Lailatul Qadar

        28 April 2022 09:30

        Indonesia targetkan gabung ke OECD, apa keuntungannya?

        Indonesia targetkan gabung ke OECD, apa keuntungannya?

        6 Maret 2025 10:18

        Tips sebelum mudik dengan kendaraan pribadi

        Tips sebelum mudik dengan kendaraan pribadi

        31 Maret 2023 11:39

        Tips jaga emosi terjaga selama berpuasa

        Tips jaga emosi terjaga selama berpuasa

        27 Maret 2023 12:33

        Begini cerita tentang Citayam Fashion Week

        Begini cerita tentang Citayam Fashion Week

        27 Juli 2022 13:40

    • Foto
      • FOTO - Pembelajaran Al Quran bahasa isyarat di SLB Aceh

        FOTO - Pembelajaran Al Quran bahasa isyarat di SLB Aceh

        Jumat, 16 Mei 2025 18:44

        FOTO - Tim gabungan razia narkoba di pijat refleksi

        FOTO - Tim gabungan razia narkoba di pijat refleksi

        Kamis, 15 Mei 2025 18:37

        FOTO - Peningkatan penumpang kapal pada liburan panjang

        FOTO - Peningkatan penumpang kapal pada liburan panjang

        Sabtu, 10 Mei 2025 16:20

        FOTO - Pendidikan anak berkebutuhan khusus di SLB Mandiri

        FOTO - Pendidikan anak berkebutuhan khusus di SLB Mandiri

        Jumat, 9 Mei 2025 20:01

        FOTO - UMKM perempuan produksi briket dari ampas kopi

        FOTO - UMKM perempuan produksi briket dari ampas kopi

        Kamis, 8 Mei 2025 19:21

    • Video
      • Usai cek kesehatan, Gubernur Aceh hadiri pelepasan jamaah haji

        Usai cek kesehatan, Gubernur Aceh hadiri pelepasan jamaah haji

        Sabtu, 17 Mei 2025 23:48

        BP Haji pastikan Aceh dapat penambahan kuota haji pada 2026

        BP Haji pastikan Aceh dapat penambahan kuota haji pada 2026

        Sabtu, 17 Mei 2025 21:30

        Saka Bahari Guskamla I peroleh edukasi kebaharian di Aceh Utara

        Saka Bahari Guskamla I peroleh edukasi kebaharian di Aceh Utara

        Sabtu, 17 Mei 2025 17:11

        219 jamaah lansia di Aceh beresiko tinggi, PPIH beri fasilitas khusus

        219 jamaah lansia di Aceh beresiko tinggi, PPIH beri fasilitas khusus

        Jumat, 16 Mei 2025 20:47

        Pemkab Aceh Tengah minta alat tangkap ilegal ditertibkan mandiri

        Pemkab Aceh Tengah minta alat tangkap ilegal ditertibkan mandiri

        Jumat, 16 Mei 2025 13:26

    Menguak joki skripsi di perguruan tinggi

    Oleh FB Anggoro Minggu, 11 Agustus 2024 15:21 WIB

    Menguak joki skripsi di perguruan tinggi

    Ilustrasi. Lulusan program doktor, pascasarjana, dan sarjana sebuah perguruan tinggi mengikuti wisuda. ANTARA/Irwansyah Putra

    Banda Aceh (ANTARA) - Pertahanan nurani mahasiswa semester 10 itu akhirnya runtuh juga ketika melihat seorang temannya yang menggunakan jasa joki skripsi bisa wisuda duluan, sedangkan ia sudah menggarap skripsi selama 3 semester namun tidak kunjung kelar pula.

    "Awalnya saya optimistis untuk jujur, tapi karena kalah dari kawan itu, saya jadi cemburu," kata mahasiswa yang menggunakan joki skripsi kepada ANTARA di Banda Aceh pada akhir Juli 2024.

    Ia meminta namanya dirahasiakan karena tinggal menunggu jadwal wisuda dari sebuah perguruan tinggi di Provinsi Aceh. Pengaruh lingkungan menjadi salah satu faktor dirinya menggunakan joki skripsi, ditambah lagi karena faktor ketidakmampuan dan redupnya motivasi.

    Baca juga: Anak muda, disabilitas dan perempuan Aceh tuntut pemerintah netral dalam Pemilu 2024

    Selain itu, joki skripsi juga menggunakan kecanggihan teknologi untuk menawarkan jasanya dengan menyebar poster digital ke grup Whatsapp dan membuat akun Instagram. Joki dan pemesan jasa tidak harus bertatap muka, cukup dengan mengirim foto koreksi skripsi dan rekaman suara dosen pembimbing, maka si joki bisa bekerja dari jarak jauh.

    "Saya tidak pernah bertemu (langsung) dengan jokinya karena katanya dia sudah di Yogyakarta untuk lanjut studi S-2," kata mahasiswa itu yang mengaku merogoh kocek Rp900 ribu untuk menggarap 65 persen skripsinya.

    Mahasiswa tersebut akhirnya bisa lulus sidang skripsi dengan nilai 86 atau setara A minus.


    Pergeseran nilai sosial

    Joki skripsi sebenarnya bukan hal baru di dunia pendidikan tinggi di negeri ini. Mereka bekerja secara transaksional untuk membantu membuat skripsi sesuai pesanan untuk orang lain sebagai penulis hantu (ghost writer), yang rela namanya untuk tidak ditulis di karya ilmiah.

    Jika seseorang mengetik tagar #jokiskripsi di pencarian media sosial Instagram, maka bisa segera melihat ratusan ribu unggahan yang memenuhi layar gawai tentang perjokian intelektual tersebut.

    Unggahan penyedia jasa joki yang menjajakan pembuatan tugas, skripsi, hingga tesis, terpampang secara eksplisit. Tampilannya disusun dengan bahasa marketing yang memikat, desain yang apik, bahkan ada yang detail mencantumkan tarifnya.

    Bagi mahasiswa yang kuliah pada era akhir 1990-an dan awal milenium, joki skripsi pada masa itu seperti kentut yang terasa bau tapi tidak mudah mencari pelakunya. Sekarang ini joki skripsi telah memanfaatkan kecanggihan teknologi, dan dampaknya bisa mengarahkan pada pergeseran nilai sosial di masyarakat dalam memandang mereka jadi kenormalan baru atau new normal.

    Kemajuan teknologi memang bagai dua sisi mata uang ketika praktik joki skripsi makin tanpa tedeng aling-aling sehingga mudah diakses pengguna media sosial, yang notabene lebih banyak generasi muda. Karena sering terpapar dengan informasi yang membanjiri gawai mereka, praktik perjokian dikhawatirkan sudah dianggap jadi hal yang biasa dalam sistem perguruan tinggi.

    "Ini sih gila, saya enggak pernah berani buka-bukaan tawarkan seperti itu," kata Kirana, yang mengaku pernah menjadi joki skripsi dan tesis selama 2 tahun di sebuah perguruan tinggi ternama di Jakarta Pusat, ketika dihubungi ANTARA dari Banda Aceh.

    Baca juga: USK siap sesuaikan kurikulum terkait lulusan tanpa skripsi

    Kirana menyatakan dahulu joki skripsi menawarkan jasa dari mulut ke mulut. Ia pun tidak menampik ada praktik perjokian yang dilakukan orang di dalam kampus karena saat itu ia adalah asisten dosen di kampusnya.

    Yang paling banyak ia bantu merupakan teman seangkatannya untuk jenjang pendidikan magister. Mereka bukan tidak bisa buat tesis, tapi karena tidak ada waktu akibat kesibukan kerja mereka.

    "Apakah dengan saya bantu menyusun tesis mereka dianggap tidak qualified memimpin? Saya rasa tidak karena mereka memang sibuk dengan pekerjaan. Karena, mereka ada yang sudah jadi bupati, petinggi partai politik, dan manajer kantor cabang bank," ujarnya.

    Hal selanjutnya: Area Abu-abuArea abu-abu

    Praktik perjokian bermain di area abu-abu dalam sistem pendidikan nasional sehingga belum menimbulkan efek jera. Yang terjadi, justru gerakannya makin canggih seiring perkembangan digitalisasi. Undang-Undang (UU) No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) tidak secara gamblang mengatur sanksi bagi penyedia jasa joki.

    UU Sisdiknas di dalamnya mengatur hukum bagi lulusan perguruan tinggi yang karya ilmiahnya digunakan untuk memperoleh gelar akademik, profesi, atau vokasi, terbukti merupakan jiplakan dicabut gelarnya (Pasal 25 ayat 2). Sanksi bagi lulusan yang terbukti karya ilmiahnya merupakan jiplakan, adalah pidana penjara paling lama dua tahun dan atau denda maksimal Rp200 juta (Pasal 70). Namun, tidak dijelaskan penjiplakan itu seperti apa.

    Aktivitas perjokian karya ilmiah juga melanggar UU Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, yang mana regulasi tersebut menyebutkan pendidikan tinggi harus berasaskan kejujuran (Pasal 3).

    Berselang 18 tahun setelah UU Sisdiknas terbitlah Peraturan Mendikbud No. 39 tahun 2021 tentang Integritas Akademik dalam Menghasilkan Karya Ilmiah, yang lebih rinci menjelaskan bentuk pelanggaran terhadap prinsip moral dalam lingkungan akademik. Pasal 9 menyebutkan pelanggaran tersebut, antara lain fabrikasi, falsifikasi, plagiat, kepengarangan yang tidak sah, konflik kepentingan, dan pengajuan jamak.

    Hasil dari perjokian skripsi dan karya ilmiah lainnya bisa dikategorikan sebagai plagiat karena mengambil sebagian/seluruh karya orang lain tanpa menyebut sumber secara tepat, menulis ulang tanpa menggunakan bahasa sendiri walau menyebut sumber, dan mengambil sebagian atau seluruh karya atau gagasan milik sendiri yang telah diterbitkan tanpa menyebut sumber secara tepat.

    Kepengarangan yang tidak sah paling dekat untuk mengategorikan perjokian karya ilmiah, terutama pada penjelasan berupa menyuruh orang lain membuat karya sebagai karyanya tanpa memberikan kontribusi.

    Adapun perjokian yang melibatkan internal kampus seperti dosen dan atau asisten dosen, bisa dikategorikan pelanggaran konflik kepentingan karena merupakan perbuatan menghasilkan karya ilmiah yang mengikuti keinginan untuk menguntungkan pihak tertentu.

    Baca juga: Dekan: Tiga prodi FT USK raih akreditasi internasional

    Namun, Permendikbud No. 39/2021 mengarahkan pada mekanisme penyelesaian pelanggaran secara internal di perguruan tinggi. Pemeriksaan dilakukan oleh tim yang dibentuk oleh senat perguruan tinggi (Pasal 15 ayat 2). Tim itu memberikan rekomendasi sanksi yang akan diambil oleh pemimpin perguruan tinggi.

    Sanksinya juga bukan pidana, melainkan sanksi administratif bagi pelaku dari sivitas akademika, yakni pemimpin perguruan tinggi, dosen, dan mahasiswa. Penyedia jasa atau joki karya ilmiah tidak disentuh seluruhnya oleh aturan tersebut.

    Bagi pelaku yang merupakan pemimpin perguruan tinggi, sanksi administratifnya yakni pemberhentian secara tidak hormat dari jabatannya (Pasal 16), sedangkan bagi mahasiswa yang terbukti melakukan pelanggaran, dikenakan sanksi administratif berupa pengurangan nilai atas karya ilmiah, penundaan dan atau pembatalan pemberian sebagian hak mahasiswa, pembatalan nilai satu atau beberapa mata kuliah, pemberhentian dari status mahasiswa, atau pembatalan ijazah, sertifikat kompetensi, atau sertifikat profesi (Pasal 17).

    Pelaku perjokian yang dilakukan dosen sanksinya juga hanya administratif berupa penundaan kenaikan jabatan akademik maksimal 3 tahun, penurunan jabatan akademik satu tingkat, dan atau pemberhentian dari jabatan dosen (Pasal 17).

    Penyelesaian pelanggaran integritas akademik secara internal disinyalir kurang efektif untuk memberantas perjokian di perguruan tinggi apabila ada konflik kepentingan yang terlalu kuat, dan apabila perguruan tinggi ingin mencetak sebanyak-banyaknya lulusan untuk meraih atau mempertahankan akreditasinya. Sebabnya, jumlah mahasiswa tidak lulus (drop out) yang tinggi bisa menurunkan akreditasi sebuah perguruan tinggi.

    Penyedia jasa kini juga semakin lihai sehingga sulit untuk mendeteksi penjiplakan atau plagiarisme di karya ilmiah. Seorang joki karya ilmiah di Banda Aceh yang ingin identitasnya dirahasiakan mengungkapkan bahwa bekerja dengan menggabungkan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) dan kemampuan parafrase untuk menulis ulang suatu teks tanpa kehilangan makna aslinya.

    Dengan begitu, karya ilmiah yang dihasilkan tidak bisa dideteksi sebagai copy paste atau plagiat karya orang lain. Dalam sebuah karya ilmiah yang dihasilkan, rata-rata ia berkontribusi sekitar 90 persen, sedangkan sisa 10 persen adalah kontribusi pemesan dan biasanya hanya dalam bentuk ide.

    "Ini hasilnya dibuktikan dari turnitin, yakni alat untuk mendeteksi plagiarisme. Saya berbeda dengan joki lain yang copy paste," ujarnya dengan yakin karya ilmiah yang dibantunya bebas dari plagiarisme.

    Ini artinya, semakin sulit untuk mengidentifikasi karya ilmiah apakah murni karya satu orang atau ada keterlibatan joki. Cara deteksi yang masih bisa efektif adalah kejelian dari dosen pembimbing dan dosen penguji karya ilmiah itu sendiri.

    Baca juga: UIN Ar-Raniry rencanakan pembangunan listrik nuklir

    Kemajuan digitalisasi tanpa dibarengi penguatan regulasi dan etika, akan membuat perjokian dan pelanggaran integritas akademik lainnya makin tumbuh subur. Selain itu, apakah skripsi masih relevan sebagai syarat kelulusan mahasiswa?

    Pemerhati pendidikan Prof. Cecep Darmawan menyetujui hal tersebut, bahwa pihak perguruan tinggi adalah salah satu aktor penting untuk mencegah dan memberantas pelanggaran integritas akademik yang mencederai dunia pendidikan nasional. Walaupun karya ilmiah buatan joki itu bisa bebas dari plagiarisme, ia menyebutnya sebagai bentuk penggunaan jasa akademik secara curang.

    Praktik perjokian akan terus ada selama masih ada mahasiswa malas yang mencari jalan pintas, dan di sisi lain penyedia jasa merasa diuntungkan dari segi finansial.

    "Sekarang tinggal kekuatan dosen pembimbingnya bagaimana, periksa enggak, teliti enggak? Kalau enggak teliti akhirnya dibohongi mahasiswanya," kata guru besar Universitas Pendidikan Indonesia ini.

    Sebuah kampus juga salah apabila "tutup mata" terhadap praktik perjokian karya ilmiah demi menyelamatkan akreditasi semata. Sebabnya, kementerian juga tidak memaksakan mahasiswa mengerjakan skripsi sebagai tugas akhir.

    Apa yang dimaksud Cecep Darmawan sebenarnya tertuang dalam Permendikbudristek No. 53 tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. Dalam regulasi itu dituliskan bahwa tugas akhir program studi sarjana dan magister tidak hanya dalam bentuk tesis, tetapi juga bisa berbentuk prototipe, proyek, atau bentuk tugas akhir lainnya yang dapat menunjukkan ketercapaian kompetensi kelulusan.

    Seharusnya kampus, melalui dosen pembimbingnya, melihat kemampuan mahasiswa. Kalau tidak mampu skripsi, ujar Ceceo, bisa diarahkan dalam bentuk lain, misalnya, membuat prototipe atau yang lain yang memungkinkan mahasiswa mengerjakan dan dibimbing langsung oleh dosennya.

    Hal senada juga diutarakan oleh pengamat pendidikan Indra Charismiadji, bahwa dirinya lulus dari perguruan tinggi di Amerika Serikat pada tahun 1998 tidak menggunakan skripsi untuk jenjang S-1. Ini artinya Direktorat Pendidikan Tinggi memang harus merevisi dan merestorasi sistem pendidikan nasional, karena ada hal yang secara fundamental keliru dan akan berdampak di masa depan.

    Dengan munculnya fenomena joki karya ilmiah yang buka-bukaan di media sosial, masyarakat umum sudah tahu ada praktik perjokian dan pelanggaran lainnya di dalam institusi pendidikan. Lalu apakah masuk akal jika perguruan tinggi mengaku tidak tahu hal itu telah terjadi di dalam pagarnya?

    Kemenristek Dikti tidak boleh mendiamkan lembaga pendidikan yang seharusnya jadi tempat menuntut ilmu, mengembangkan ilmu pengetahuan, dan pengembangan diri, malah berubah jadi tempat sekadar mencari stempel kelulusan.

    "Misalkan insinyur sipil yang dipercaya membangun jembatan tapi dia lulus pakai joki. Potensi jembatan ambruk besar terjadi karena dia tidak menguasai ilmunya. Itu yang enggak pernah dipikirkan, padahal semua tindakan ada konsekuensinya," katanya.

    Baca juga: Wali Nanggroe kumpulkan rektor untuk kirim anak Aceh belajar ke Singapura dan Rusia

    Direktur Jenderal Dikti Abdul Haris ketika dihubungi belum membalas permintaan wawancara yang dikirimkan ANTARA melalui pesan singkat dan telepon.

    Meski demikian, pada publikasi di website resmi Kemdikbudristek yang diterbitkan pada 3 Agustus 2024, Abdul Haris menekankan pentingnya peran pimpinan perguruan tinggi dalam menghadapi tantangan pendidikan tinggi di Indonesia. Pemimpin perguruan tinggi harus mampu memberikan solusi atas tiga hal, yakni masalah ketimpangan akses, ketimpangan kualitas, dan relevansi.

    Ketimpangan kualitas juga menjadi hal yang harus diperbaiki. Implementasi kebijakan seperti Permendikbudristek Nomor 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi atau kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tidak bisa diterapkan secara merata di semua perguruan tinggi karena perbedaan karakteristik masing-masing kampus.

    Untuk itu, ia menekankan perlunya standar kualitas yang sesuai dengan kondisi setiap universitas, baik dari segi infrastruktur (hardware), sumber daya manusia (humanware), maupun jaringan (netware).

    Relevansi pendidikan tinggi terhadap kebutuhan masyarakat juga menjadi tantangan tersendiri. "Relevansi itu terkait produk dan outcome yang harus dimiliki perguruan tinggi. Pertama, relevansi dari sisi kelulusan. Kemudian, yang kedua dari sisi produk dari riset dan inovasi," katanya.

    Agar pelanggaran tidak bertambah liar, sudah saatnya lembaga pendidikan tinggi lebih cermat menelaah setiap karya ilmiah, termasuk skripsi.

    Apa pun, perguruan tinggi ikut bertanggung jawab dalam membentuk kualitas dan integritas setiap lulusannya.

    Editor: Achmad Zaenal M

    Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menguak joki skripsi perguruan tinggi

    • 1
    • 2
    • Tampilkan Semua
    Editor : Febrianto Budi Anggoro
    COPYRIGHT © ANTARA 2024
    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest
    • print

    Berita Terkait

    Sekolah Garuda  hadir di Aceh, membuka akses ke perguruan tinggi unggul

    Sekolah Garuda hadir di Aceh, membuka akses ke perguruan tinggi unggul

    9 Mei 2025 06:33

    BSI Aceh salurkan Rp6,3 miliar bantu sektor pendidikan

    BSI Aceh salurkan Rp6,3 miliar bantu sektor pendidikan

    22 April 2025 17:30

    Pemkab Aceh Barat siapkan hibah lahan 50 Ha guna kembangkan STAIN Meulaboh

    Pemkab Aceh Barat siapkan hibah lahan 50 Ha guna kembangkan STAIN Meulaboh

    18 April 2025 17:28

    Rektor: Delapan dosen UIN Ar-Raniry lulus uji kompetensi guru besar

    Rektor: Delapan dosen UIN Ar-Raniry lulus uji kompetensi guru besar

    17 Januari 2025 18:57

    Rektor: Lembaga pendidikan berperan bangun SDM

    Rektor: Lembaga pendidikan berperan bangun SDM

    28 November 2024 19:49

    Lustrum ke-7 FMIPA USK Banda Aceh angkat visi menuju world class university

    Lustrum ke-7 FMIPA USK Banda Aceh angkat visi menuju world class university

    25 November 2024 16:01

    491 mahasiswa terima beasiswa rumah Amal USK

    491 mahasiswa terima beasiswa rumah Amal USK

    7 November 2024 19:16

    UIN Ar-Raniry kembali usul 15 guru besar, sejauh ini sudah ada 45 orang

    UIN Ar-Raniry kembali usul 15 guru besar, sejauh ini sudah ada 45 orang

    29 Oktober 2024 18:33

    Terpopuler

    Oknum PPPK di Nagan Raya rangkap jabatan kepala desa, Pemkab: Melanggar aturan

    Oknum PPPK di Nagan Raya rangkap jabatan kepala desa, Pemkab: Melanggar aturan

    Pemkab Aceh Barat belum terima pengembalian dana desa Rp500 juta lebih

    Pemkab Aceh Barat belum terima pengembalian dana desa Rp500 juta lebih

    Pemkab Aceh Timur andalkan BUMD legalisasi sumur minyak rakyat

    Pemkab Aceh Timur andalkan BUMD legalisasi sumur minyak rakyat

    Kerusakan jembatan lintas provinsi di Nagan Raya diperbaiki tahun ini

    Kerusakan jembatan lintas provinsi di Nagan Raya diperbaiki tahun ini

    Begini dampak gempa bumi magnitudo 6,2 di Aceh Barat Daya

    Begini dampak gempa bumi magnitudo 6,2 di Aceh Barat Daya

    Top News

    • Snaptik: Solusi Terbaik dan Terpercaya untuk Download Video TikTok Tanpa Watermark

      Snaptik: Solusi Terbaik dan Terpercaya untuk Download Video TikTok Tanpa Watermark

      7 jam lalu

    • Geng motor Pasukan Jalan Sadis bubarkan diri dengan deklarasi di Mapolres Bireuen

      Geng motor Pasukan Jalan Sadis bubarkan diri dengan deklarasi di Mapolres Bireuen

      16 Mei 2025 11:36

    • Polres Aceh Utara amankan 17 pria diduga lakukan praktik premanisme

      Polres Aceh Utara amankan 17 pria diduga lakukan praktik premanisme

      15 Mei 2025 12:57

    • DLH Nagan Raya kerahkan tim telusuri kasus matinya ikan air tawar

      DLH Nagan Raya kerahkan tim telusuri kasus matinya ikan air tawar

      14 Mei 2025 12:27

    • Polda Aceh sita rumah terkait kredit fiktif BPRS Gayo

      Polda Aceh sita rumah terkait kredit fiktif BPRS Gayo

      9 Mei 2025 19:33

    Antara News aceh
    aceh.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Daerah
    • Teknologi
    • Hiburan
    • Sport
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Politik
    • Dunia
    • Artikel
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA
    notification icon
    Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com