Meulaboh (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Besar Asosiasi Bola Tangan Indonesia (PB ABTI) Zulfydar Zaidar Mochtar mengatakan semua atlet yang berlaga dalam cabang olahraga bola tangan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024, berkesempatan untuk mengikuti seleksi Sea Game 2025.
“Peserta seleksi Sea Game 2025, 100 persen dari PON Aceh-Sumut, termasuk peserta dari luar PON juga memiliki kesempatan mengikuti seleksi di tahun depan,” kata Zulfydar Zaidar Mochtar di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Selasa.
Menurutnya, semua atlet yang berlaga di PON tahun ini mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengikuti seleksi Sea Game yang akan digelar nantinya.
Guna menyukseskan pelaksanaan seleksi nantinya, PB ABTI juga telah menunjuk Muhammad Arif (pelatih bola tangan Jakarta) sebagai pelatih Sea Game 2025 dan Chandra untuk pelatih bola pantai.
Zulfydar mengakui semua punya atlet yang berlaga di PON kali ini memiliki kemampuan yang sangat baik, termasuk pemain sayap, pemain tengah maupun kiper.
Dalam seleksi yang akan berjalan nantinya, PB ABTI juga akan melihat kecerdasan dari atlet yang mengikuti seleksi, karena olahraga ini juga membutuhkan kecerdasan atlet dalam bertanding.
“Selain kecerdasan, kita nanti akan tes psikologi mereka,” katanya menambahkan.
Sedangkan untuk jadwal pelaksanaan seleksi Sea Game 2025, ia mengakui saat ini masih menunggu informasi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
“Kalau jadwal pertandingan olahraga di Sea Game 2025 sekitar 6-15 Desember 2025, kalau bola tangan masih dikomunikasikan dengan IOC Thailand,” demikian Zufydar Zaidar Mochtar.