Banda Aceh (ANTARA) - Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk Hery Gunardi menyatakan hingga September 2024 UMKM center milik perbankan tersebut telah membina sebanyak 4.029 UMKM di berbagai wilayah di Tanah Air.
“BSI UMKM Center tidak hanya memberikan akses pembiayaan, tetapi juga menyelenggarakan program pelatihan, pendampingan bisnis, serta membantu proses pemasaran produk para pelaku usaha,” kata Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Tbk Hery Gunardi di Banda Aceh, Sabtu.
Ia menjelaskan lewat 4 unit BSI UMKM Center yang telah terbentuk di Tanah Air saat ini yakni di Provinsi Aceh, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar, perbankan tersebut terus mengoptimalkan pembinaan dan pendampingan untuk para pelaku UMKM.
Baca juga: BSI fokus dukung pertumbuhan UMKM di Aceh
Adapun total pembiayaan yang telah disalurkan untuk pelaku UMKM sebesar Rp71,67 miliar.
Ia menyebutkan khusus untuk BSI UMKM Center di Provinsi Aceh telah membina sebanyak 2.046 UMKM dengan total pembiayaan yang disalurkan sebesar Rp41,9 miliar.
“Kami juga memfasilitasi business matching untuk membantu para pelaku UMKM memperluas jaringan bisnis mereka dan mengembangkan skala usaha,” katanya.
Selain pendampingan pada UMKM, BSI UMKM Center juga mendampingi dua desa binaan BSI di bidang peternakan dan perkebunan. Selain itu, BSI juga memfasilitasi pemenuhan sertifikasi halal dan pendampingan pemenuhan legalitas usaha bagi UMKM Aceh.
Kehadiran UMKM Center di Aceh merupakan bagian dari upaya BSI meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pelaku usaha di segmen tersebut, sehingga terbentuk suatu ekosistem UMKM Indonesia yang unggul dan berkualitas.
UMKM Center tersebut juga menjadi wadah bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah dalam mendapatkan pelatihan, pembinaan, pembiayaan hingga membantu proses pemasaran produk.
Baca juga: KUR BSI Aceh terserap 100 persen sebelum akhir tahun