Banda Aceh (ANTARA) - Kalangan guru yang bertugas di pedalaman maupun wilayah terluar di Provinsi Aceh mengapresiasi kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto yang menaikkan gaji tenaga kependidikan tersebut.
"Kami mengapresiasi kebijakan Presiden yang menaikkan gaji guru. Dan ini merupakan kabar yang sudah lama kami tunggu-tunggu, terutama kami yang bertugas di wilayah terluar dan pedalaman," kata Kepala SMPN 2 Buloh Seuma, Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan, Zulhadi, yang dihubungi dari Banda Aceh, Jumat.
Buloh Seuma merupakan wilayah terluar di Kabupaten Aceh Selatan. Sebelumnya, daerah tersebut masuk wilayah 3T karena tidak ada akses transportasi darat. Namun, keterisolasian Buloh Seuma kini sudah teratasi semenjak dibangunnya jalan pada 2022.
Baca juga: Pemkab: Pemerataan guru di Aceh Selatan penuhi standar minimal
Zulhadi mengatakan kenaikan gaji tersebut cukup membantu guru-guru yang bertugas di pedalaman dan terluar. Sebab, biaya hidup lebih tinggi dibandingkan dengan guru yang di perkotaan atau yang dekat dengan ibu kota kabupaten.
"Selain kenaikan gaji guru, kami juga berharap Presiden memperhatikan sekolah-sekolah di wilayah pedalaman dan terluar, baik dari sisi infrastruktur dan fasilitas maupun pemerataan guru," kata Zulhadi.
Hal yang sama juga diungkapkan Kepala SMA Negeri 2 Pante Bidari, Kabupaten Aceh Timur, Halimah. Dirinya bersama guru lainnya di sekolah pedalaman di Kabupaten Aceh Timur tersebut mengaku senang berterima kasih kepada Presiden RI Prabowo Subianto.
"Kami berharap kenaikan gaji ini benar-benar terealisasi. Dan ini juga memotivasi kami untuk lebih giat lagi dalam mencerdaskan anak bangsa, terutama generasi penerus bangsa yang hidup di daerah pedalaman," kata Halimah.
Selain kenaikan gaji, Halimah juga mengharapkan Presiden RI lebih memperhatikan kondisi pendidikan di wilayah pedalaman, bagi infrastruktur, fasilitas, maupun akses transportasi ke sekolah, sehingga tidak menghambat proses belajar mengajar di sekolah.
"Seperti jalan menuju ke sekolah kami, kondisi memprihatinkan. Kalau panas berdebu, dan saat hujan berlumpur. Kondisi ini menyulitkan anak-anak ke sekolah. Kami berharap ada perhatian dari Presiden," kata Halimah.
Baca juga: Baitul Mal Aceh Besar salurkan bantuan operasional TPA Rp938 juta
Guru wilayah pedalaman di Aceh apresiasi Presiden Prabowo
Jumat, 29 November 2024 12:04 WIB