Aceh Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat mempermudah angkutan umum yang melayani pemudik Lebaran 2025, guna mengisi bahan bakar minyak (BBM) subsidi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tanpa harus mengantre lama.
“Alhamdulillah, hasil koordinasi kami dengan sejumlah pimpinan SPBU di Aceh Barat, angkutan mudik yang sudah terisi penumpang harus diprioritaskan bisa mengisi BBM subsidi Biosolar,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Aceh Barat, Dodi Bima Saputra kepada ANTARA, Rabu di Aceh Barat.
Dodi mengatakan kebijakan tersebut guna menindaklanjuti perintah Bupati Aceh Barat Tarmizi, yang sebelumnya mendapatkan masukan dan laporan dari sopir angkutan umum yang mengaku kesulitan mendapatkan BBM Biosolar subsidi.
Baca juga: Bandara Nagan Raya beri layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi pemudik
Selain harus mengantre lama, stok BBM subsidi Biosolar juga sulit diperoleh karena kuota di setiap SPBU sangat sedikit mencapai sekitar 8 ton per SPBU, sehingga lebih cepat habis.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Bupati Aceh Barat Tarmizi memerintahkan Dinas Perhubungan Kabupaten Aceh Barat melakukan komunikasi dengan sejumlah pemilik SPBU di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat.
“Alhamdulillah, saat ini semua angkutan mudik yang sudah terisi penumpang, bisa isi bbm di SPBU tanpa harus mengantre lama,” kata Dodi Bima Saputra.
Ia mengatakan kebijakan ini dilakukan sebagai bukti hadirnya Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, dalam menanggapi keluhan awak angkutan umum yang selama ini kesulitan mendapatkan BBM subsidi di SPBU karena banyaknya truk dan kendaraan umum yang mengantre mendapatkan BBM Biosolar.
Dengan adanya kebijakan tersebut, diharapkan sopir truk dapat mengangkut pemudik secara tepat waktu tanpa harus khawatir tidak mendapatkan BBM Biosolar subsidi, demikian Dodi Bima Saputra.
Baca juga: Jelang lebaran, Angkutan kargo melonjak tajam di Aceh