• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News aceh
Kamis, 25 Desember 2025
Antara News aceh
Antara News aceh
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Ini besaran nominal BLT pengungsi sumatera yang dibahas Seskab dan Mensos

      Ini besaran nominal BLT pengungsi sumatera yang dibahas Seskab dan Mensos

      45 menit lalu

      Akademisi apresiasi respons Pertamina manfaatkan sumur gas untuk listrik darurat di Aceh

      Akademisi apresiasi respons Pertamina manfaatkan sumur gas untuk listrik darurat di Aceh

      23 Desember 2025 20:39

      BNPB: Jumlah pengungsi banjir tiga provinsi Sumatra berkurang

      BNPB: Jumlah pengungsi banjir tiga provinsi Sumatra berkurang

      20 Desember 2025 20:15

      Pemerintah kebut pemulihan pascabencana di Sumatra

      Pemerintah kebut pemulihan pascabencana di Sumatra

      18 Desember 2025 21:51

      BNPB percepat pembangunan hunian sementara di daerah bencana Sumatera

      BNPB percepat pembangunan hunian sementara di daerah bencana Sumatera

      18 Desember 2025 20:23

  • Daerah
    • Banda Aceh
    • Aceh Besar
    • Aceh Barat
    • Aceh Jaya
    • Aceh Selatan
    • Aceh Tengah
    • Aceh Timur
    • Bireuen
    • Aceh Utara
    • Lhokseumawe
    • Lainnya
    • Aceh Tenggara
    • Kab. Aceh Singkil
    • DPRA
    • Kota Sabang
    • Kota Subulussalam
    • Kota Langsa
    • Kab. Abdya
    • Kab Nagan Raya
    • Pemerintah Aceh
    • Kabupaten Aceh Tamiang
    • Kabupaten Bener Meriah
    • Gayo Lues
    • Kabupaten Pidie
    • Pemkab Bener Meriah
    • Pemkab Simuelu
    • Teknologi
      • Update Bencana Aceh, pemulihan BTS telekomunikasi baru 40 persen karena bergantung ketersediaan listrik

        Update Bencana Aceh, pemulihan BTS telekomunikasi baru 40 persen karena bergantung ketersediaan listrik

        11 Desember 2025 21:34

        Update Bencana Aceh, Suplai listrik jadi kendala utama pemulihan jaringan telekomunikasi

        Update Bencana Aceh, Suplai listrik jadi kendala utama pemulihan jaringan telekomunikasi

        5 Desember 2025 19:20

        Komdigi tegaskan Starlink di lokasi bencana Aceh gratis

        Komdigi tegaskan Starlink di lokasi bencana Aceh gratis

        3 Desember 2025 18:48

        Komdigi: 70 persen infrastruktur seluler di Aceh pulih dari bencana

        Komdigi: 70 persen infrastruktur seluler di Aceh pulih dari bencana

        2 Desember 2025 19:11

        Update Bencana Aceh, Komdigi bantu 20 perangkat starlink

        Update Bencana Aceh, Komdigi bantu 20 perangkat starlink

        1 Desember 2025 15:08

    • Hiburan
      • Pemkab Aceh Barat larang warga rayakan tahun baru, termasuk larang bakar mercon dan tiup terompet

        Pemkab Aceh Barat larang warga rayakan tahun baru, termasuk larang bakar mercon dan tiup terompet

        22 Desember 2025 10:07

        Santri Aceh Besar sisihkan uang jajan untuk bantuan bencana, sempat bingung menyalurkannya

        Santri Aceh Besar sisihkan uang jajan untuk bantuan bencana, sempat bingung menyalurkannya

        13 Desember 2025 15:02

        Tak Mau Seremonial Donasi, Keluarga Besar J99 Corp. Sambangi Pengungsi Banjir Aceh Tamiang

        Tak Mau Seremonial Donasi, Keluarga Besar J99 Corp. Sambangi Pengungsi Banjir Aceh Tamiang

        11 Desember 2025 21:26

        Marcella Zalianty semangati pengungsi bencana banjir Aceh di Pidie Jaya

        Marcella Zalianty semangati pengungsi bencana banjir Aceh di Pidie Jaya

        5 Desember 2025 23:48

        Busana "Bungong Kayee" Nagan Raya raih juara lomba peragaan busana tingkat provinsi

        Busana "Bungong Kayee" Nagan Raya raih juara lomba peragaan busana tingkat provinsi

        10 November 2025 17:53

    • Sport
      • Persiraja Banda Aceh cukur Sriwijaya FC 5-0, begini jalan pertandingan

        Persiraja Banda Aceh cukur Sriwijaya FC 5-0, begini jalan pertandingan

        25 November 2025 07:32

        PSSI Aceh benahi kompetisi kelompok usia dini

        PSSI Aceh benahi kompetisi kelompok usia dini

        20 November 2025 18:57

        Pelatih Persiraja tekankan pemain tak terbeban hadapi Sumsel United di kandang

        Pelatih Persiraja tekankan pemain tak terbeban hadapi Sumsel United di kandang

        17 November 2025 15:52

        Iwan Wahfar terpilih jadi Ketua Woodball Aceh secara aklamasi

        Iwan Wahfar terpilih jadi Ketua Woodball Aceh secara aklamasi

        9 November 2025 17:00

        Akhirnya, Persiraja Banda Aceh menang di kandang

        Akhirnya, Persiraja Banda Aceh menang di kandang

        3 November 2025 18:07

    • Ekonomi
      • Ini usulan UMK tahun 2026 sebesar Rp4,3 juta naik 8 persen

        Ini usulan UMK tahun 2026 sebesar Rp4,3 juta naik 8 persen

        38 menit lalu

        Siap-siap beli emas, ini harga emas Antam hari ini

        Siap-siap beli emas, ini harga emas Antam hari ini

        52 menit lalu

        Terkait tolak pembayaran tunai, ini reaksi Komisi VII

        Terkait tolak pembayaran tunai, ini reaksi Komisi VII

        59 menit lalu

        BSI pastikan nasabah terdampak bencana dapat relaksasi

        BSI pastikan nasabah terdampak bencana dapat relaksasi

        17 jam lalu

        Pertamina maksimalkan distribusi BBM ke Aceh kendati akses terbatas

        Pertamina maksimalkan distribusi BBM ke Aceh kendati akses terbatas

        18 Desember 2025 21:28

    • Kesehatan
      • Istri donorkan ginjal untuk suami yang sakit, operasi berhasil di RSUDZA Banda Aceh

        Istri donorkan ginjal untuk suami yang sakit, operasi berhasil di RSUDZA Banda Aceh

        22 Desember 2025 18:39

        Update Bencana Aceh, 366 puskesmas sudah berfungsi lagi

        Update Bencana Aceh, 366 puskesmas sudah berfungsi lagi

        20 Desember 2025 12:46

        Dinkes Aceh waspadai penyakit menular di titik pengungsian

        Dinkes Aceh waspadai penyakit menular di titik pengungsian

        19 Desember 2025 19:57

        Kemenkes kembali lepas relawan kesehatan hingga psikolog ke Aceh

        Kemenkes kembali lepas relawan kesehatan hingga psikolog ke Aceh

        19 Desember 2025 17:15

        PMI distribusi 1.955 kantong darah ke wilayah bencana di Aceh

        PMI distribusi 1.955 kantong darah ke wilayah bencana di Aceh

        14 Desember 2025 20:46

    • Politik
      • KPK cek informasi dugaan suap dari ayah Bupati Bekasi

        KPK cek informasi dugaan suap dari ayah Bupati Bekasi

        20 jam lalu

        Percepat pemulihan, Jhonlin Group kirim 16 alat berat ke Aceh

        Percepat pemulihan, Jhonlin Group kirim 16 alat berat ke Aceh

        20 jam lalu

        Jamaluddin kembali pimpin Kosgoro 1957 Aceh 2025-2030

        Jamaluddin kembali pimpin Kosgoro 1957 Aceh 2025-2030

        23 Desember 2025 12:23

        Cek Fakta: Tidak ada warga binaan di Aceh dibebaskan untuk cari keluarga

        Cek Fakta: Tidak ada warga binaan di Aceh dibebaskan untuk cari keluarga

        20 Desember 2025 16:39

        Menko Polkam: Perbaikan jembatan di wilayah bencana terus dipacu

        Menko Polkam: Perbaikan jembatan di wilayah bencana terus dipacu

        11 Desember 2025 20:12

    • Dunia
      • Paldam IM bangun sumur bor di daerah terdampak banjir

        Paldam IM bangun sumur bor di daerah terdampak banjir

        17 Desember 2025 19:07

        Update Bencana Aceh, Akademisi dukung keterlibatan lembaga PBB

        Update Bencana Aceh, Akademisi dukung keterlibatan lembaga PBB

        15 Desember 2025 21:09

        Update Bencana Aceh, Malaysia bantu tiga ton obat hingga pakaian

        Update Bencana Aceh, Malaysia bantu tiga ton obat hingga pakaian

        11 Desember 2025 00:42

        JICA Jepang siap bantu pemulihan pasca bencana Aceh

        JICA Jepang siap bantu pemulihan pasca bencana Aceh

        2 Desember 2025 12:18

        Haji Uma bersama GAB dan BP3MI bantu pulangkan jenazah warga Aceh di Malaysia

        Haji Uma bersama GAB dan BP3MI bantu pulangkan jenazah warga Aceh di Malaysia

        23 November 2025 18:38

    • Artikel
        • Opini
        • Buku
        • Sosok
        • Religi
        • Komentar
        Aceh Tamiang dan Keberlanjutan Peradaban Melayu

        Aceh Tamiang dan Keberlanjutan Peradaban Melayu

        19 Desember 2025 18:06

        Warkop, Kabel Rol, Secangkir Kopi : Perjuangan Jurnalis Memberitakan Banjir Aceh

        Warkop, Kabel Rol, Secangkir Kopi : Perjuangan Jurnalis Memberitakan Banjir Aceh

        18 Desember 2025 01:45

        Dari tsunami ke bencana banjir, gajah sumatera datang membantu Aceh

        Dari tsunami ke bencana banjir, gajah sumatera datang membantu Aceh

        9 Desember 2025 20:10

        Penyintas bencana di Aceh Tamiang minum air banjir untuk bertahan hidup

        Penyintas bencana di Aceh Tamiang minum air banjir untuk bertahan hidup

        3 Desember 2025 18:44

        Menguak joki skripsi di perguruan tinggi

        Menguak joki skripsi di perguruan tinggi

        11 Agustus 2024 15:21

        Begini cara merawat kucing berbulu panjang

        Begini cara merawat kucing berbulu panjang

        10 Juni 2022 14:40

        Buku biografi perintis jalan damai Aceh diterbitkan

        Buku biografi perintis jalan damai Aceh diterbitkan

        19 September 2020 15:30

        FKUB nyatakan Aceh provinsi paling toleran

        FKUB nyatakan Aceh provinsi paling toleran

        6 Agustus 2020 19:11

        Asa anak nelayan di ujung negeri lewat sekolah rakyat

        Asa anak nelayan di ujung negeri lewat sekolah rakyat

        15 Juli 2025 21:18

        Mengenang Paus Fransiskus, Reformis yang membelah opini publik

        Mengenang Paus Fransiskus, Reformis yang membelah opini publik

        21 April 2025 17:54

        Mualem Anak Ideologis Hasan Tiro

        Mualem Anak Ideologis Hasan Tiro

        18 Februari 2025 10:30

        Kisah akademisi asal Gaza, pelarian dan harapan

        Kisah akademisi asal Gaza, pelarian dan harapan

        4 Januari 2025 11:33

        Sejarah Masjid Tgk Di Anjong warisan ulama Aceh abad ke-18

        Sejarah Masjid Tgk Di Anjong warisan ulama Aceh abad ke-18

        19 Maret 2025 14:21

        Menyudahi rindu di hari kemenangan

        Menyudahi rindu di hari kemenangan

        3 Mei 2022 11:30

        Menikmati keindahan Masjid Raya Baiturrahman dari ketinggian

        Menikmati keindahan Masjid Raya Baiturrahman dari ketinggian

        28 April 2022 18:42

        Menjemput Lailatul Qadar

        Menjemput Lailatul Qadar

        28 April 2022 09:30

        Indonesia targetkan gabung ke OECD, apa keuntungannya?

        Indonesia targetkan gabung ke OECD, apa keuntungannya?

        6 Maret 2025 10:18

        Tips sebelum mudik dengan kendaraan pribadi

        Tips sebelum mudik dengan kendaraan pribadi

        31 Maret 2023 11:39

        Tips jaga emosi terjaga selama berpuasa

        Tips jaga emosi terjaga selama berpuasa

        27 Maret 2023 12:33

        Begini cerita tentang Citayam Fashion Week

        Begini cerita tentang Citayam Fashion Week

        27 Juli 2022 13:40

    • Foto
      • FOTO - Banjir Aceh Timur

        FOTO - Banjir Aceh Timur

        Senin, 1 Desember 2025 10:07

        FOTO - Operasi zebra Seulawah Polresta Banda Aceh

        FOTO - Operasi zebra Seulawah Polresta Banda Aceh

        Kamis, 20 November 2025 18:31

        FOTO - Fenomena supermoon di Aceh

        FOTO - Fenomena supermoon di Aceh

        Rabu, 5 November 2025 21:25

        FOTO - Penyerahan SK PPPK Tahap II di Aceh

        FOTO - Penyerahan SK PPPK Tahap II di Aceh

        Senin, 3 November 2025 17:19

        FOTO - Percepat musim tanam padi

        FOTO - Percepat musim tanam padi

        Senin, 3 November 2025 13:15

    • Video
      • Pidie Jaya kembali dilanda banjir, belasan desa ikut terdampak

        Pidie Jaya kembali dilanda banjir, belasan desa ikut terdampak

        Kamis, 25 Desember 2025 1:11

        Aceh anggarkan Rp145 miliar untuk percepat pembersihan kawasan bencana

        Aceh anggarkan Rp145 miliar untuk percepat pembersihan kawasan bencana

        Kamis, 25 Desember 2025 0:23

        Pembangkit listrik dari TNI AL bantu layanan kesehatan di Aceh Tamiang

        Pembangkit listrik dari TNI AL bantu layanan kesehatan di Aceh Tamiang

        Rabu, 24 Desember 2025 22:30

        Komitmen TNI AL siap dampingi korban banjir pada masa pemulihan

        Komitmen TNI AL siap dampingi korban banjir pada masa pemulihan

        Senin, 22 Desember 2025 22:58

        Prajurit KRI dr Soeharso dipastikan siap tangani korban banjir Aceh

        Prajurit KRI dr Soeharso dipastikan siap tangani korban banjir Aceh

        Sabtu, 20 Desember 2025 17:10

    Prof Darwis Pakar Pendidikan Yang Gemar Kliping Koran

    Rabu, 27 November 2013 23:43 WIB

    Prof Darwis Pakar Pendidikan Yang Gemar Kliping Koran

    darwisbaru.

    Lelaki berambut tipis yang sudah ubanan tersebut masih tetap berkutat dengan buku-buku dan mengkliping berbagai informasi yang diterbitkan media lokal dan media nasional yang beredar di ibu kota Provinsi Aceh setiap harinya.


         
    Lelaki kelahiran Meulaboh Aceh Barat 26 Februari 1938 itu telah mengumpul berbagai klipingan koran dan majalah sejak akhir tahun 70 sebagai salah satu sarana dokumentasi dan bahan ilmu pengetahuan diberbagai bidang.
         
    “Klipingan koran ini merupakan salah satu bahan yang dapat membantu mahasiswa misalnya untuk membuat tugas akhir dan ini merupakan sarana efektif yang ada saat itu untuk memperbanyak wawasan,” kata lelaki bernama lengkap  Prof H Darwis A Soelaiman M A, Ph,d.
         
    Di usianya yang tidak lagi muda, lelaki yang memiliki raung kerja pribadi berukuran 5x5 yang didalammnya dipenuhi buku-buku dan klipingan koran masih tetap bersemangat untuk membangun generasi bangsa melalui jalur pendidikan.
         
    Dia mengaku pernah menjadi salah seorang pengagas pengintegrasian Sekolah Dasar yang saat itu belajar enam tahun dan Madrasah Ibtidaiyah belajar tujuh tahun pada tahun 1966 dan pada tahun 1978 dikeluarkan SK tiga menteri terhadap pengintegrasian sekolah yang dilaksanakan secara nasional.
         
    “Untuk  SD saat itu hanya bisa melanjut studi ke SMP dan SMA sedangkan MI hanya bisa melanjutkan MTS dan MA dan setelah adanya SK tiga menteri pengintegrasian kedua dapat terlaksana dan tidak ada perbedaan untuk setiap orang yang ingin melanjutkan studi,” katanya mengenang keterlibatannya dalam pengintegrasian pendidikan SD dengan MI sejak kembali ke Aceh.
         
    Ayah dari empat orang anak tersebut memulai karirnya sebagai seorang guru di  Sekolah Dasar (SD) Cileunyi Kabupaten Bandung pada tahun 1959 setelah menamatkan pendidikan SGA di Bandung.
        
    Tak berhenti disitu, Darwis juga terus melanjutkan studinya di Universitas Pajajaran Bandung dan berhasil meraih gelar sarjana muda (BA) pada tahun 1963 dan pada tahun 1965 berhasil meraih gelar sarjana (Drs) di IKIP Bandung.
         
    Sejak mengenyam pendidikan dibangku kuliah, ayah dari Dian Sawitri SE itu juga telah dipercayakan sebagai asisten dosen di lembaga pembinaan kurikulum IKIP Bandung.
        
    Kemudian pada tahun 1965 setelah menyelesaikan studi di Bandung, Darwis kembali ke Tanah Rencong untuk mendedikasikan ilmu yang diperolehnya di perguruan tinggi “jantong hatee” rakyat Aceh khususnya dan juga mengajar di sejumlah PTS di provinsi itu.
         
    Sejak mendedikasikan diri untuk mengabdi di Unsyiah, lelaki yang terlahir 75 tahun silam tersebut telah banyak terlibat dalam banyak seminar dalam dan luar negeri serta berbagai prestasi yang diraih dari bidang ilmu yang digeluti tersebut.
         
    Untuk riwayat kepangkatan di Pegawai Negeri Sipil, ia memulai dari  golongan E/II pada 1 Desember 1962 dan golongan IV/e guru besar FKIP Unsyiah pada 1 Oktober 2002.
         
    Lelaki yang pensiun dalam jabatan guru besar tersebut kembali mendapat jabatan guru besar emeritus (IV/e) pada Maret 2011 dalam bidang filsafat pendidikan untuk masa lima tahun.
         
    Dalam kesehariannya sebagai seorang Dosen di lingkungan FKIP Unsyiah, Darwis mengajarkan sembilan mata kuliah yakni filsafat umum, filsafat pendidikan, ilmu kurikulum, metodlogi pengajaran, sistem pendidikan guru, profesi guru, sosialogi pendidikan, metode penelitian (S2) dan filsafat ilmu (S2).
         
    Sedangkan mata kuliah yang diajarkan untuk fakultas di luar FKIP yakni filsafat ilmu S2 IAIN Ar-Raniry, filsafat ilmu (S2 IESP) dan filsafat komunikasi S! Fisipol.
         
    Berbagai disiplin ilmu itu dengan mudah diajarkan kepada mahasiswa yang ada di FKP Unsyiah khsusunya dan PTS  lainnya setelah ia berhasil meraih berbagai jenjang ilmu seperti diploma (ACE) di Bristol University Bristol England selesai tahun 1974, S2 (MA) di Macquarie University Sydney Australia selesai tahun 1979, dan menyelesaikan gelar S3 (Ph,d) di Macquarie university Sydney Australia tahun 1984.
         
    Darwis yang berhasil menyelesaikan gelar di luar negeri itu juga telah lalang melintang ke berbagai negara melalui kegiatan dan seminar internasional yang di gelar  seperti di Amerika Serikat, Eropa, Hongkong, Jepang, Afrika Selatan, Thailand dan Singapura.
        
    Didalam berbagai kesempatan ia tak pernah jenuh mengutarakan bahwa keberhasilan pendidikan di Tanah Air ini bukanlah hanya disebabkan oleh satu faktor yakni sekolah tetapi melibatkan banyak faktor lainnya seperti keluarga dan lingkungan masyarakat.
         
    “Tanggung jawab pendidikan bukan hanya pada seorang guru dan sekolah tetapi tanggup jawab semua komponen bangsa sesuai dengan kadarnya,” kata Darwis yang menjadikan hal tersebut pembakar semangat.
        
    Ia mengatakan untuk memajukan pendidikan sesuai yang diharapkan maka perlu keikutsertaan semua pihak, mulai dari keluarga, sekolah dan lingkungan masyarakat tempat peserta didik tinggal.
         
    Dijelaskannya, Aceh memiliki sebuah kekhususan dalam pendidikan yang hendaknya harus diwujudkan oleh Pemerintah Aceh yakni pendidikan Islami atau dengan visi dan misi pasangan Gubernur Aceh Zaini Abdullah dan Wagub Muzakir Manaf pendidikan berlandaskan dinul Islam.
         
    “Pendidikan Islam telah dicanangkan sejak tahun 2000 dan pihaknya juga telah membuat renstra pendidikan, namun pelaksanaannya belum berjalan maksimal di lapangan hingga saat ini,” katanya.
         
    Dalam reinstra tersebut termuat empat pilar yakni akases pendidikan, kedua mutu, ketiga  manajemen dan mengunakan sistim Islami khusus untuk Aceh dan pilar yang digunakan tersebut juga mengadopsi dengan sistim pendidikan nasional.
         
    “Keempat pilar tersebut saling berkaitan dan ini akan mampu meningkatkan mutu pendidikan jika sistim pendidikan berjalan secara maksimal,” katanya.
          
    Mantan Ketua MPD periode 2003-2008 itu mengatakan pendidikan Islami bukan hanya karena ada mushalla, shalat jamaah, penerapan pendidikan agama bagi seluruh sekolah, membaca doa, tetapi pendidikan Islami merupakan penerapan nilai-nilai Islam dalam setiap mata pelajaran.
        
    “Pendidikan Islami adalah perpaduan antara berbagai displin limu di sekolah dengan nilai-nilai agama dimana anak-anak memahi dengan seutuhnya terhadap nilai-nilai yang terkandung didalamnya,” katanya.
         
    Ia mengatakan setiap guru menghubungkan antara apa yang terkandung dalam Al-quran dan Hadist terhadap materi-materi yang sampaikan baik itu mata pelarajan fisika dan bidang ilmu lainya.
         
    “Peserta didik akan memahami dengan seutuhnya jika diberikan pemahaman dan penjelasan yang didalamnya ada terkandung nilai-nilai agama,” katanya.
         
    Mereka akan menjadi bersih karena mereka paham akan kebersihan itu sebagai dari iman dan mereka akan berprilaku sesuai dengan nilai-nilai budaya yang ada karena mereka paham terhadap berbagai tindakan yang dilakukan.
         
    “Semua ini merupakan hal yang belum tertulis dan ini merupakan tugas yang harus segera dituntaskan dalam menjadikan sebuah kekhasan yang dimiliki Aceh di masa mendatang,” katanya.
         
    Karenanya, ia tak pernah bosan menyarankan agar Pemerintah Aceh dapat serius mempersiapkan sebuah konsep yang baku untuk melaksanakan pendidikan Islami sebagai kurikulum di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu.
         
    Menurut dia, konsep pendidikan Islami yang dilakukan oleh Aceh tidak bertentangan dengan nasional sebab Pemerintah Pusat ikut mendorong adanya kekhususan yang dimiliki provinsi ujung paling barat Indoensia itu.
        
    “Saya selalu menyarankan agar pendidikan Islami dapat dilaksanakan dengan baik di Aceh sehingga provinsi ini memiliki sebuah kurikulum tersendiri,” katanya.
        
    Untuk memantapkan pelaksanaan tersebut perlu langkah tegas dari pemerintah seperti mematangkan konsep kurikulum secara tertulis dan guru yang memahami terhadap kurikulum dan murid.
         
    “Persiapan secara matang dari Pemerintah Aceh terhadap konsep pendidikan Islami akan mampu mewujudkan kekhasan untuk pendidikan di provinsi ini,” katanya.
         
    Ia mengaku sulit untuk mewujudkan pendidikan Islami di Aceh jika Pemeirntah tidak membuat sebuah konsep yang jelas dan mempersiapkan sumber daya manusia untuk melaksanakan program tersebut secara menyeluruh.
         
    Ia mengatakan sekolah Islami merupakan sekolah yang didalammnya terdapat guru, staf sekolah, murid dan berbagai yang ada di dalam lembaga pendidikan tersebut memuat nilai-nilai Islami.
         
    “Saya yakin sistem pendidikan Islami yang diterapkan di Aceh juga akn mampu melahrikan pemimpin-pemimpin terbaik di masa mendatang,” katanya.
         
    Ia mengatakan pendidikan Islami merupakan perpaduan antara beidang studi umum dengan agama sehingga setiap mata pelajaran yang diajarkan oleh seorang guru selalau didalammnya ada pendapat yang dikemukan menurut Al-quran dan Hadis.
         
    Pendidikan Islami ini juga akan berjalan sukses jika faktor lainnya seperti keluarga dan lingkungan ikut mendukung anak-anaknya dengan selalu menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan serhari-hari.
        
    “Pendidikan Islami merupakn sebuah sistim pendidikan yang diterapkan dengan nilai-nilai agama didalamnya,” katanya.
     
         
    Ia mengatakan jika sistem pendidikan Islami di Aceh belum ada, maka Pemerintah Aceh harus mengadopsi kurikulum nasional tahun 2013 karena belum adanya kurikulum yang diatur secara khusus untuk provinsi itu.
     
        
    “Kurikulum yang dijalankan di Aceh juga merupakan perpaduan dengan kurikulum nasional yang kekhususannya yang dimiliki Aceh yakni pendidikan Islami,” katanya.
     
        
    Ia mengatakan kendala yang dihadapi Pemerintah Aceh saat ini seperti belum adanya konsep yang jelas dan tidak semua pihak memahami kurikulum yang akan ditetapkan secara khusus di provinsi tersebut serta perlu adanya regulasi yang mengantur tentang hal itu.
     
         
    “Hendaknya Aceh memiliki qanun pendidikan Islami yang saat ini sudah ada Qanun Pendidikan Nomor 6 tahun 2008 dan harus dijabarkan dengan peraturan gubernur dalam merealisasikannnya,” katanya.
     
         
    Darwis mengatakan dirinya tak pernah bosan mengingatkan para pejabat terkait dan pemerintah daerah untuk mewujudkan pendidikan Islami di Aceh sebagai rohnya pendidikan di masa mendatang.
     
         
    Suami dari Cut Mariani itu juga pernah menjabat Pembantu Dekan I, II dan menjadi Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) selama dua periode dari tahun 1973-1977,  Ketua MPD dan sekaran menjadi anggota MPD.
     
        
    Sedangkan untuk pengalaman pekerjaan dibidang kebudayaan, Darwis pernah menjadi Ketua Lembaga Pembina Seni Budaya Daerah Aceh, Wakil Kepala Bidang Sosial Budaya pada Aceh Development Board, Ketua Pusat Kesenian Unsyiah dan sekarang menjadi Ketua Pusat Studi Melayu-Aceh.
     
         
    Selain memberikan berbgai masukan melalui seminar dan pertemuan dengan berbgai pemangku kepentingan di Provinsi Aceh khususnya, Darwis juga kerap menulis pemikirannya disejumlah media massa salah satunya berjudul Pendidikan di Aceh Perlu Banyak Sentuhan Moral dan Seni dimuat Harian Serambi Indonesia pada2 September 1989.
     
         
    Selain memberikankan ide-idenya melalui media massa, Darwis juga telah menulis sejumlah buku untuk menjadi sebuah acuan pendidikan bagi para generasi bangsa yang menekuni di jalur pendidikan.
     
         
    Adapun sejumlah buku yang telah ditulis Darwis itu diantaranya pengantar kepada teori dan praktek pendidikan (1986) IKIP Semarang, Filsafat Pendidikan Barat (2001) penerbit Rosdakarya Bandung, Pengembangan Kurikulum (1998) dan Filsafat Ilmu (Perspektif Barat dan Islam).
     
        
    Kemudiann buku Peranan Generasi Muda sebagai editor, Kompilasi Adat Aceh (1990) dan Nafas Tanah Rencong: Kumpulan Syair-syair dari Aceh (penyunting) yang diterbitkan oleh Dewan Kesenian Aceh pada tahun 1992.
     
         
    Ia juga banyak menulis berbagai makalah tentang pendidikan yang disampaikan saat menjadi sebagai pembicara adapun judul makalah tersebut diantaranya Filsafat Ilmu Pendidikan, Reformasi Pendidikan di Aceh, guru masa depan, LPTK dan Profesionalisme guru, Pendidikan anak wanita.
     
         
    Di usia yang makin senja, keinginan untuk berkontribusi dalam mewujudkan Pendidikan Islami masih bergelora dibenak lelaki yang masih terlihat begitu tegap dibanding dengan lelaki seumuran dengannya.
     
         
    “Saya ingin Aceh mimiliki kekhasan untuk pendidikan yakni dengan hadirnya kurikulum pendidikan Islami di Masa mendatang,” kata Darwis.
     
         
    Meski berbagai sumber ilmu dan informasi dapat dengan mudah diakses dengan internet, namun Pakar pendidikan Aceh tersebut tetap tidak meninggalkan kebiasaan mengkilping koran dan majalan yang menurutnya kini tidak zamannya lagi.***


    Editor :
    COPYRIGHT © ANTARA 2013

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

    • Whatsapp
    • facebook
    • twitter
    • email
    • pinterest
    • print

    Terpopuler

    Uang donasi dipotong BSI untuk angsuran, surat Pemkab Aceh Tengah tak digubris

    Uang donasi dipotong BSI untuk angsuran, surat Pemkab Aceh Tengah tak digubris

    Polisi tahan sopir truk antre BBM sebabkan pemotor tewas di Aceh Barat

    Polisi tahan sopir truk antre BBM sebabkan pemotor tewas di Aceh Barat

    Kejari Simeulue eksekusi cambuk enam terpidana qanun syariat Islam

    Kejari Simeulue eksekusi cambuk enam terpidana qanun syariat Islam

    Layanan angkutan sampah Pemkab Aceh Barat "lumpuh", sebabkan tumpukan sampah di rumah warga

    Layanan angkutan sampah Pemkab Aceh Barat "lumpuh", sebabkan tumpukan sampah di rumah warga

    Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas

    Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas

    Top News

    • Ini besaran nominal BLT pengungsi sumatera yang dibahas Seskab dan Mensos

      Ini besaran nominal BLT pengungsi sumatera yang dibahas Seskab dan Mensos

      45 menit lalu

    • LKBN ANTARA salurkan kebutuhan dasar untuk korban banjir Aceh Tamiang

      LKBN ANTARA salurkan kebutuhan dasar untuk korban banjir Aceh Tamiang

      12 jam lalu

    • Bantuan internasional nonpemerintah sudah diizinkan masuk Aceh

      Bantuan internasional nonpemerintah sudah diizinkan masuk Aceh

      22 Desember 2025 13:59

    • Update Banjir Aceh, Emak-emak hadang mobil pengangkut elpiji

      Update Banjir Aceh, Emak-emak hadang mobil pengangkut elpiji

      19 Desember 2025 16:57

    • Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas

      Update Bencana Aceh, Mualem: Bendera putih sebagai rasa solidaritas

      18 Desember 2025 15:43

    Antara News aceh
    aceh.antaranews.com
    Copyright © 2025
    • Top News
    • Terkini
    • RSS
    • Twitter
    • Facebook
    • Daerah
    • Teknologi
    • Hiburan
    • Sport
    • Ekonomi
    • Kesehatan
    • Politik
    • Dunia
    • Artikel
    • Ketentuan Penggunaan
    • Tentang Kami
    • Pedoman
    • Kebijakan Privasi
    • BrandA
    • ANTARA Foto
    • Korporat
    • PPID
    • www.antaranews.com
    • Antara Foto
    • IMQ
    • Asianet
    • OANA