Banda Aceh (ANTARA) - Wakil Ketua Komite II DPD RI Abdullah Puteh menyatakan Badan Pengelola Minyak dan gas Aceh (BPMA)merupakan salah satu lembaga strategis untuk meningkatkan pendapatan Asli daerah (PAD) Aceh.
“BPMA ini merupakan salah satu lembaga yang berperan penting untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan daerah di masa mendatang,” kata Abdullah Puteh di kantor BPMA di Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela kunjungan kerja ke Aceh yang dipimpin langsung Ketua DPD RI, La Nyalla Mattalitti
Dalam pertemuan dengan kepala BPMA, Teuku Mohammad Faisal dan para pejabat di lingkungan lembaga tersebut, pihaknya berkomitmen untuk memperkuat peran lembaga itu sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Pak Ketua DPD meminta untuk menginventarisir masalah atau pun kendala yang dihadapi selama ini sehingga tidak dapat bergerak secara maksimal,” kata Abdullah Puteh.
Senator asal Aceh itu mengatakan selama ini BPMA masih terkendala dalam hal perizinan dan terjadi tu pang tindih sehingga masalah tersebut akan segera disampaikan ke presiden.
“Pak Ketua juga mengatakan berbagai kendala yang dihadapi oleh BPMA ini akan disampaikan dalam RDPU dengan kementerian terkait di parlemen,” katanya.
Ia menambahkan pihaknya juga akan mendukung sepenuhnya BPMA untuk bekerja secara maksimal untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu.
DPD: BPBA lembaga strategis tingkatkan PAD Aceh
Kamis, 2 Januari 2020 20:38 WIB