Karanganyar (ANTARA) - Seorang anggota Polres Karanganyar, Jawa Tengah, menjadi korban pembacokan orang tak dikenal saat kegiatan susur Gunung Lawu di posko jalur pendakian Cemoro Kandang Tawangmangu, Minggu.
Korban bernama Bripda Hanif Ariyono adalah pengemudi mobil dinas Wakil Kepala Polres Karanganyar Kompol Busroni.
Baca juga: Boat rombongan warga Tionghoa terbalik, dua orang meninggal dunia
Baca juga: Dua bocah ditemukan tewas berlumuran darah di area sekolah
Menurut Wakapolres, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.20 WIB saat Bripda Hanif Ariyono mengikuti acara susur Gunung Lawu dalam rangka HUT Ke-74 Bhayangkara dengan bersih-bersih jalur pendakian via jalur Cemoro Kandang Tawangmangu.
Ketika Hanif Ariyono berjaga di posko, orang tak dikenal tiba-tiba mendekatinya, kemudian menyerang korban dengan senjata tajam.
Hanif mengalami luka di bagian punggung dan leher kanan.
Korban lantas dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karanganyar.
Baca juga: Minibus hantam belakang truk, dua orang tewas
Sementara itu, pelaku pembacokan dilumpuhkan dengan timah panas di bagian kaki sebelah kiri dan kanan.
"Pada saat menyerang korban, pelaku dilumpuhkan kedua kakinya oleh anggota Polres Karanganyar," kata Wakapolres.
Wakapolres Busroni yang juga ikut diserang, selamat dari bacokan senjata tajam.
Baca juga: Tukang bangunan ditemukan tewas di Aceh Utara dalam keadaan berdarah
Kepala Polda Jawa Tengan Irjen Pol. Ahmad Luthfi ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
Pelaku pembacokan yang belum diketahui identitasnya akhirnya tewas karena kebabisan darah saat dibawa ke RSUD Karanganyar.
Akibat kejadian itu, menurut Kapolda, satu anggota dan sukarelawan Gunung Lawu mengalami luka-luka. Mereka kini dirawat di rumah sakit tersebut.