Jakarta (ANTARA) - Viktor Axelsen memutuskan untuk menyewa jet ambulans agar bisa pulang dari Ukraina menuju Denmark.
Keputusan tersebut diambil setelah Axelsen dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani babak semifinal Kejuaraan Eropa 2021 di Kiev, Ukraina, Sabtu (1/5).
“Saya akan dipindahkan dari hotel ke pesawat dengan ambulans lalu dijemput ambulans lain ketika mendarat di Kopenhagen,” kata Axelsen dalam Instastory-nya @viktoraxelsen.
“Di tempat karantina saya akan mengikuti pola makan yang sesuai serta punya kesempatan untuk melakukan aktivitas fisik apa pun yang bisa saya lakukan. Di sana juga akan ada kru medis untuk memastikan semua berjalan sesuai rencana,” tambah dia.
Axelsen yang mengalami gejala ringan itu masih dinyatakan positif COVID-19 dan harus menjalani masa karantina di Ukraina. Namun ia memilih nekat pulang dan melanjutkan isolasi mandiri di negara asalnya agar tetap bisa berlatih mempersiapkan diri menuju Olimpiade Tokyo yang tinggal tiga bulan lagi.
“Waktu sangat berharga saat ini karena kita semakin dekat dengan Olimpiade. Saya akan melakukan apa pun agar bisa pulang ke Denmark dan latihan dalam situasi yang aman dan tidak merugikan siapa pun,” tulisnya.
Axelsen sadar bahwa dirinya menjadi satu dari segelintir orang yang beruntung dan memiliki keistimewaan untuk menyewa ambulans pribadi di tengah masa karantina.
Ia berharap bisa kembali pulih dan tanpa adanya komplikasi sehingga bisa segera kembali ke lapangan.
“Saya sudah bekerja keras demi Olimpiade dan saya berharap bisa pulih tanpa ada komplikasi apa pun,”
“Saya sadar saya sangat beruntung bisa punya hak istimewa ini dan saya bersama jutaan orang lainnya di dunia yang tidak punya akses untuk menggalang dana seperti ini...Saya harap pandemi akan segera cepat berakhir," pungkas dia.