Meulaboh (ANTARA) - Petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan setelah satu unit truk pengangkut bahan pokok nomor polisi BL 8590 CA tujuan ke Pulau Simeulue, Provinsi Aceh, pada Rabu siang jatuh ke dalam laut saat akan memasuki kapal di dermaga Pelabuhan Penyeberangan Meulaboh, kawasan Desa Gampong Teungoh, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat.
“Kasus ini masih kita selidiki, dugaan sementara kejadian ini akibat olengnya pintu kapal akibat ombak laut,” kata Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda diwakili Kapolsek Samatiga Iptu Pipin Panggabean, Rabu.
Ia mengatakan, dalam musbah ini seorang sopir truk bernama Hardiman, berusia 49 tahun berhasil selamat setelah berusaha keluar dari dalam truk saat peristiwa itu terjadi.
Pipin Panggabean menjelaskan sebelum terjadinya kecelakaan, sebuah truk dengan nomor polisi BL 8590 CA yang dikemudikan oleh Hardiman, berusaha masuk ke dalam Kapal Teluk Sinabang di dermaga Pelabuhan Penyeberangan Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat dengan tujuan ke Pulau Simeulue, Provinsi Aceh.
Namun saat akan memasuki kapal, tiba-tiba kapal berkapasitas 750 Gross Ton tersebut diduga oleh akibat hantaman alunan ombak.
Akibatnya, truk yang berada di pintu masuk kapal kemudian oleng ke arah kanan dan tidak lama kemudian truk berwarna merah tersebut terjun ke laut.
Akibat musibah ini, kata Iptu Pipin Panggabean, sejumlah bahan pokok, bahan kelontong dan bahan elektronik yang diangkut oleh truk tersebut jatuh ke dalam laut.
“Memang sedang diupayakan penyelamatan sejumlah barang oleh warga menggunakan perahu kecil,” kata Pipin Panggabean menambahkan.
Ia juga mengatakan sejauh ini pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut, guna memastikan penyebab yang sebenarnya, tuturnya.