Banda Aceh (ANTARA) - Ribuan pelajar tingkat sekolah dasar hingga menengah atas di Kota Banda Aceh ikut memeriahkan pawai karnaval dalam rangka memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan Republik, pada Kamis (18/8).
Pawai karnaval dilepas langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Banda Aceh Amiruddin di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh.
Para peserta mulai berdatangan ke lapangan Blang Padang sejak pukul 07.00 WIB. Setelah mengatur barisan, peserta pawai baru dilepas sekitar pukul 08.30 WIB.
Usai dilepas, peserta langsung berjalan menuju arah pendopo Gubernur Aceh, kemudian mengarah ke depan Masjid Raya Baiturrahman, Bundaran Simpang Lima, jembatan Peunayong hingga finish kembali di Lapangan Blang Padang.
Pawai karnaval perdana setelah dua tahun absen akibat pandemi COVID-19 itu disambut antusias ribuan masyarakat, yang memadati sepanjang jalur perlintasan pelajar saat pawai.
Beragam busana dikenakan peserta. Tidak hanya pakaian adat yang memang wajib, setiap sekolah yang ikut serta juga menyiapkan peserta dengan pakaian profesi lain seperti TNI/Polri, dokter, Pegawai Negeri Sipil (PNS), petani, nelayan, pekebun.
Kemudian juga peserta memakai pakaian dokter, pejabat, guru, ustadz, hingga beragam busana kreasi sekolah yang menarik.
Guru SD Negeri 50 Banda Aceh Syukur menyebut siswa sekolah itu sangat antusias untuk mengikuti pawai karnaval HUT RI tahun ini. Apalagi setelah dua tahun tidak ada karena pandemi COVID-19.
Pihaknya memboyong peserta sebanyak 30 orang untuk mengikuti pawai karnaval HUT ke-77 Republik Indonesia itu.
Mereka mengenakana pakaian beragam. Selain baju adat, siswa SD 50 tersebut juga memakai busana kreasi, seperti busana bersayap burung, busana kupu-kupu dan kreasi lainnya.
"Anak-anak sangat antusias untuk mengikuti karnaval tahun ini, karena dalam dua tahun terakhir ini kan tidak ada pawai karena pandemi, makanya anak-anak bersemangat, menyemarakkan HUT RI tahun ini," katanya.