Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Banda Aceh segera melaksanakan pasar murah dengan menyediakan sebanyak 7.200 paket sembako bersubsidi untuk masyarakat sebagai salah satu upaya mengendalikan inflasi.
"Kita menyiapkan sebanyak 7.200 paket bahan kebutuhan pokok dengan harga jauh lebih murah dari harga pasar," kata Kepada Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopukmdag) Banda Aceh, M Nurdin, di Banda Aceh, Jumat.
M Nurdin, pasar murah tersebut dilaksanakan sejak 11 sampai dengan 14 Oktober 2022 di empat lokasi antara lain di Taman Bustanussalatin dan halaman Masjid Lamgugob Syiah Kuala pada 11 dan 12 Oktober 2022.
"Sedangkan pada 13 hingga 14 Oktober 2022 akan digelar di halaman kantor Metrologi Gampong Mulia dan halaman kantor Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan," ujarnya.
M Nurdin menyebutkan, adapun jumlah subsidi dari pemerintah nantinya sebesar Rp50 ribu per paket. Setiap paket berisi tiga jenis barang yaitu beras, telur dan minyak goreng.
Subsidi Rp50 per paket tersebut, kata Nurdin, terbagi dari pengurangan harga beras persak (isi 10 kilogram) sebesar Rp38 ribu, telur Rp9.000 per papan dan minyak goreng Rp3.000 per liter.
"Nantinya, masyarakat Banda Aceh yang ingin ke pasar murah ini cukup membawa KTP asli, lalu kemudian akan dibagikan kupon antrian," katanya.
Nurdin menyampaikan, tujuan utama dari pelaksanaan pasar murah tersebut untuk membantu meringankan beban masyarakat dalam rangka menyambut bulan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
"Pasar murah ini sekaligus untuk menjaga kebutuhan harga bahan pokok. Kemudian salah satu strategi pemerintah kota dalam mengendalikan inflasi daerah," demikian M Nurdin.