Cianjur (ANTARA) -
Badriah berbaring di atas tempat tidur lipat di Posko Penanggulangan Bencana Brimob Polri di Jalan Raya Cipanas-Cianjur, Kecamatan Cugenang. Tidur dengan bantal tebal yang berhasil didapatkan dari reruntuhan rumahnya. Badriah tidak dirawat di rumah sakit karena tergolong luka ringan, sehingga ditempatkan di pengungsian.
ANTARA termasuk salah satu pengguna jasa terapis Asep ketika keseleo berlari mengejar rombongan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo. Asep menawarkan jasa pijatnya secara cuma-cuma. Ia hadir di tengah operasi kemanusiaan untuk menawarkan jasa terapis yang menjadi keahliannya.
Jasa layanan terapis Asep diutamakan bagi warga korban terdampak bencana dan juga relawan.
Relawan melakukan operasi SAR maupun membantu warga membersihkan puing-puing rumah tentu akan kelelahan dan mudah sakit. Untuk itu, ia hadir memberikan jasa terapis memulihkan kondisi fisik relawan maupun anggota keamanan yang lelah bertugas.
"Kan kalau habis kerja angkat-angkat barang, gotong-gotong kan bisa badan lelah. Nah, itu saya bantu terapis supaya syaraf-syarafnya enggak tegang, dan energi positif tubuhnya baik lagi, enggak mudah sakit," ujar Asep.
Asep berangkat dari Bandung pada hari setelah gempa naik kendaraan umum, dan tiba di Cianjur, Selasa (22/11) pukul 08.00 WIB. Sasaran utama Asep dan rekannya tiba di Cianjur adalah posko yang ada pengungsinya.
Niatan Asep ke Cianjur hanya satu, ingin ibadah melalui ilmu terapis yang dimilikinya. Jika tidak bisa memberi bantuan materi kepada korban terdampak bencana, maka ilmunya, keahliannya menjadi terapis yang bisa diberikannya sebagai bantuan. "Motivasi saya mengamalkan keahlian saya," katanya.
Bapak tiga orang anak itu sudah mengantongi sertifikat terapis sejak 2004. Ia pun pernah bekerja di klinik terapis pasien stroke di Jakarta.
Setelah merasa cakap dengan keahliannya, Asep mencoba peruntungan berusaha mandiri membuka jasa terapis halal.
Ia mendirikan wisata terapis di Bandung Timur. Hanya berbekal alam terbuka, di bawah pohon, dan kursi-kursi lipat, layanan terapis dibuat seperti jasa kursi terapis yang ada di stasiun atau pusat perbelanjaan.
Konsep alam terbuka yang diusung wisata terapis Bandung Timur itu untuk menghilangkan image (wajah) terapis yang kadang dipandang negatif dengan pijet plus-plus.
Biayanya murah hanya Rp15 ribu per 15 menit, namun sejak ekonomi gonjang ganjing, Asep terpaksa menaikkan tarif menjadi Rp30 ribu.
Usaha Wisata Refleksi terletak di Taman Tegalega, Bandung, itu Asep tinggalkan sementara, dan dijalankan oleh saudaranya. Sehingga walaupun ia pergi untuk menjadi relawan, Asep bisa tetap meninggalkan keluarga dengan memenuhi kebutuhan rumah tangga. "Jadi pada saat jadi relawan, keluarga saya juga saya siapkan kebutuhan pokoknya," ujar Asep.
Dari laporan BMKG, gempa bumi terjadi pukul 13.21 WIB, Senin, 21 November 2022. Gempa berpusat di 10 km arah barat daya dari Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan kedalaman gempa 10 km. Gempa tidak berpotensi tsunami.
Wilayah terdampak yang mengalami kerusakan parah tersebar di 12 kecamatan, yakni Kecamatan Cugenang, Kecamatan Cianjur, Warung Kondang, Kecamatan Cilaku, Kecamatan Sukaresmi, Kecamatan Cipanas dan Kecamatan Pacet, Kecamatan Karang Tengah, Kecamatan Gekbrong, Kecamatan Cibeber, Kecamatan Sukaluyu, Kecamatan Bojong Picung, Kecamatan Cikalong Kulon.
Data Badan Penanggulangan Bencana Nasioal (BNPB), jumlah korban meninggal dalam bencana alam gempa Cianjur sebanyak 272 orang. Proses pemulihan dampak gempa bencana di Cianjur terus dilakukan bersama-sama, bergotong royong oleh segenap komponen masyarakat dan pemerintah.Proses pemulihan dampak gempa bencana di Cianjur terus dilakukan bersama-sama, bergotong royong oleh segenap komponen masyarakat dan pemerintah.