Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 9.738 orang calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Aceh mengikuti seleksi kompetensi di Banda Aceh, yang didominasi oleh formasi fungsional guru.
“Kita punya 3.394 formasi, yang didominasi oleh fungsional guru,” kata Sekretaris Panitia Seleksi PPPK/Sub Koordinator Kepegawaian dan Hukum Kanwil Kemenag Aceh Muhammad Khudori di Banda Aceh, Kamis.
Ia mengatakan seleksi PPPK Kemenag Aceh dimulai sejak 19 Maret hingga 5 April 2023. Ribuan peserta tersebut berasal dari seluruh kabupaten/kota di daerah Tanah Rencong.
Baca juga: Pengumuman hasil seleksi PPPK guru paling lambat 10 Maret
Kata dia, dari 3.394 formasi peserta untuk formasi Kanwil Kemenag Aceh sebanyak 9.384 orang, sedangkan secara keseluruhan mencapai 9.738 orang, di antaranya termasuk peserta seleksi PPPK di Universitas Islam Negeri (UIN), UPT Asrama Haji dan Balai Diklat, yang seluruhnya terpusat atas nama Kanwil Kemenag Aceh.
Formasi seleksi PPPK tahun 2022, menurut dia, memang diprioritaskan bagi eks tenaga honorer, yaitu mereka yang sudah pernah mengabdi minimal dua tahun, sehingga penerimaan tidak dibuka secara luas.
“Sehingga wajar yang ikut ada yang sudah berumur, jadi memang tidak dibuka (secara luas), kalau dibuka bisa puluhan ribu peserta yang ikut seleksi,” katanya.
Karena memang, lanjut dia, Kemenag RI memprioritaskan penerimaan PPPK tahun ini untuk K2 yaitu guru dan honorer, yang bervariatif mulai dari fungsional guru, arsip aris, perencanaan, analisis SDM dan lainnya.
“Dan yang paling banyak guru, hampir 90 persen guru di madrasah ibtidaiyah, tsanawiyah, dan aliyah. Selebihnya tenaga teknis dan fungsional,” ujarnya.
Baca juga: Pemkab Aceh Besar evaluasi guru PPPK