Menurutnya, pembangunan 50 kios baru dengan ukuran 3 x 3 meter tersebut, untuk menggantikan bangunan lama yang konstruksinya sudah tidak layak lagi digunakan oleh pedagang, karena sudah tidak layak digunakan.
“Bangunan pasar ini dibangun sebelum bencana gempa bumi dan tsunami 2004, jadi memang harus dibangun baru,” kata Fauzi menambahkan.
Selain itu, konstruksi di pasar berlantai dua tersebut saat ini dalam kondisi keropos, sehingga sangat tidak aman jika terus digunakan oleh pedagang dan masyarakat dalam melaksanakan aktivitas perekonomian sehari-hari.
Fauzi mengatakan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat berharap dengan adanya pembangunan baru Pasar Bina Usaha Meulaboh, maka diharapkan aktivitas perekonomian masyarakat di wilayah pantai barat Aceh semakin lebih maju dan berkembang.
Baca juga: Pemerintah bangun Pasar Bina Usaha Meulaboh Rp3 miliar akhir Maret
