Banda Aceh (ANTARA) - Manager GIS Yayasan Hutan Alam dan Lingkungan Aceh (HAkA) Lukmanul Hakim menyatakan angka deforestasi di Suaka Margasatwa (SM) Rawa Singkil Aceh mencapai 1.324 hektare sejak 2019 hingga 2023.
"Kalau dibandingkan itu jumlahnya lebih dari 140 kali luas Lapangan Blang Padang Banda Aceh," kata Lukmanul, di Banda Aceh, di Banda Aceh, Minggu.
Lukman menyampaikan, berdasarkan pantauan citra satelit, angka kehilangan hutan di SM Rawa Singkil terus meningkat setiap tahunnya. Terbaru dari Januari-Juni 2023 jumlahnya sudah mencapai 372 hektare, meningkat mencapai 57 persen dibandingkan periode sebelumnya.
Baca juga: Yayasan HAkA temukan deforestasi di SM Rawa Singkil
Jadi, enam bulan pertama di tahun 2023 itu dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya meningkat deforestasi 57 persen.
"Pada tahun 2019, dugaan deforestasi di SM Rawa Singkil seluas 28 hektare, 2020 seluas 43 hektare, 2021 seluas 165 hektare, angkanya semakin meningkat pada 2022 seluas 716 hektare," ujarnya.
Angka deforestasi di SM Rawa Singkil Aceh capai 1.324 hektare
Minggu, 30 Juli 2023 17:37 WIB