Lhokseumawe (ANTARA) - Ratusan narapidana (napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lhokseumawe, diberi siraman rohani berupa ceramah agama oleh ulama kharismatik Aceh Tgk Muhammad Yusuf atau akrab disapa Abiya Jeunib.
Pemantauan Antara, Sabtu (5/8), kegiatan yang bekerjasama dengan Dinas Syariat Islam dan Badan Dayah Kota Lhokseumawe itu mengusung tema "Back to Fitrah, Back to Quran" sebagai pesan inspirasi kepada para narapidana.
Ratusan narapidana terlihat khusyu mendengarkan ceramah agama yang disampaikan pimpinan Dayah Rauhul Mudi itu, di antaranya agar para nabi menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya, meski musibah dan cobaan sedang dialami dengan hidup di dalam penjara.
"Kondisi seperti harus dapat dimanfaatkan dengan sangat baik untuk introspeksi diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, agar nantinya saat bebas bisa menjalani hidup dengan baik di masyarakat, hingga tidak lagi terjerumus dalam lembah atau kesalahan yang sama," kata Abiya Jeunib.
Baca juga: Begini cara Kemenkumham rayakan HUT ke 78 di Lhokseumawe
Abiya Jeunieb menyebutkan bahwa betapa Al Quran menjadi jalan pencerahan dalam mengatasi permasalahan hidup dan menjalani kehidupan dengan penuh kesadaran. Pesan-pesan ayat suci tersebut ia sampaikan dengan penuh keterbukaan dan kesederhanaan, sehingga mudah dipahami oleh para narapidana.
Tema ceramah yang disampaikan Abiya menjadi sangat relevan dengan situasi para narapidana di lapas. Pesan tentang kembali ke fitrah dan kembali kepada ajaran Al-Qur'an menciptakan suasana yang mendalam dan memikat perhatian seluruh hadirin.
Napi Lapas Lhokseumawe dapat siraman rohani dari Abiya Jeunib
Sabtu, 5 Agustus 2023 16:18 WIB